Bolatimes.com - Setelah Myanmar memutuskan untuk mengundurkan diri, muncul sejumlah rumor yang menyebut bahwa kejuaraan Piala AFF U-23 2022 berpotensi dibatalkan.
Rumor batalnya Piala AFF U-23 2022 muncul setelah Myanmar mengumumkan pengunduran dirinya karena terkena masalah Covid-19.
Salah satu rumor ini disampaikan oleh salah satu jurnalis asal Malaysia, Fina Nasrom, saat menanggapi pengunduran diri Myanmar.
Menurut Fina, AFF tengah mempertimbangkan nasib Piala AFF U-23 2022, apakah akan dilanjutkan, ditunda, atau justru dibatalkan.
“Dua jam sebelum laga Malaysia U-23, kami mendapat kabar bahwa hampir semua skuad Myanmar terjangkit Covid-19,” tulis Fina.
“AFF Sedang mempertimbangkan apakah Piala AFF U-23 2022 akan ditunda atau justru dibatalkan,” lanjutnya.
Berikut Bolatimes.com menyajikan tiga alasan yang membuat kejuaraan Piala AFF U-23 2-22 sebaiknya dibatalkan.
1. Dua Peserta Mundur
Sejauh ini, sudah ada dua peserta di ajang Piala AFF U-23 2022 yang mengundurkan diri, yakni Indonesia dan Myanmar.
Kedua tim ini sama-sama tergabung di Grup B bersama Malaysia dan Laos. Praktis persaingan Grup B tinggal menyisakan kedua tim yang disebut terakhir.
Indonesia lebih dulu mengundurkan diri, sebelum berangkat ke Kamboja karena beberapa pemainnya positif Covid-19.
Sementara itu, Myanmar juga memilih untuk mengambil keputusan yang sama dengan alasan serupa. Bedanya, Myanmar mengumumkan hal itu H-1 pertandingan pertama mereka di Grup B melawan Malaysia.
2. Bahaya Covid-19
Salah satu alasan kuat yang membuat gelaran Piala AFF U-23 2022 semestinya dibatalkan ialah karena pandemi Covid-19.
Saat ini, berbagai negara di dunia, khususnya Asia Tenggara, tengah bergulat dengan penyebaran virus corona varian omicron.
Apabila kejuaraan Piala AFF U-23 2022 masih terus dilanjutkan, maka setiap peserta harus dilindungi dengan ketat agar tak terpapar varian ini.
Namun, tetap saja penyelenggaraan Piala AFF U-23 2022 dibayang-bayangi oleh potensi penyebaran Covid-19.
3. Tak Semarak
Mundurnya Indonesia dan Myanmar dari Piala AFF U-23 2022 sudah cukup menjadi bukti bahwa gelaran edisi tahun ini kurang semarak.
Sebab, persaingan Grup B Piala AFF U-23 2022 tinggal menyisakan Malaysia dan Laos. Artinya, hanya ada satu pertandingan di Grup B.
Tim pemenang yang akan lolos ke fase gugur, sedangkan kesebelasan yang kalah tak punya peluang menjadi runner-up terbaik karena dipastikan tak memiliki poin dan kalah bersaing dengan grup lainnya.
Mundurnya Indonesia dari ajang ini juga menjadi catatan tersendiri. Sebab, tanpa skuad Garuda Muda sebagai juara bertahan, gelaran Piala AFF U-23 kurang menyajikan persaingan yang ketat.
Kontributor: Muh Adif
Berita Terkait
-
Tantangan Pengangguran Muda Menguat, YES 2025 Dorong Arah Baru Ekonomi Hijau, Digital, dan Hilirisasi
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Blunder Memalukan Manchester City: Nama Tijjani Reijnders Typo di Jersey
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Pemain Keturunan Indonesia Pascal Struijk Tampil Kece Saat Leeds Lawan AC Milan
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk