Sempat Tak Enak Badan, Asisten Pelatih Ungkap Kondisi Terkini Shin Tae-yong

Bolatimes.com - Timnas Indonesia U-23 resmi mundur dari Piala AFF U-23 2022 karena diserang Covid-19. Lalu, bagaimana kondisi pelatih Shin Tae-yong yang sebbelumnya sempat mengeluh tidak enak badan?

Sebelum diumumkan PSSI skuad Garuda Muda menarik diri dari Piala AFF U-23, Shin Tae-yong sempat mengeluh tidak enak badan.

Tepatnya ketika diadakannya pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali membahas program naturalisasi pemain, Kamis (10/2/2022).

Baca Juga:
Dear PSSI, Ini Pesan Menpora usai Timnas Batal ke Piala AFF U-23 2022

Hadir juga dalam pertemuan itu perwakilan PSSI diantaranya Ketua Umum Mochamad Iriawan, Wakil Ketua Umum Iwan Budianto, Sekjen Yunus Nusi, Direktur Teknik Indra Sjafri, Anggota Exco Hasani Abdulgani beserta staf pelatih tim nasional.

Mengenai hal tersebut asisten Pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto mengaku bahwa Shin Tae-yong saat ini dalam kondisi yang baik. Juru formasi asal Korea Selatan itu juga negatif dari Covid-19.

"(Kondisi Shin Tae-yong) baik-baik saja. Hasilnya juga negatif (Covid-19)," kata Nova saat dikonfirmasi Suara.com, Jumat (11/2/2022).

Baca Juga:
Resmi Mundur dari Piala AFF U-23, PSSI Klaim Itu Permintaan Shin Tae-yong

Dalam laporannya, PSSI menyebut ada tujuh pemain Timnas Indonesia U-23 yang terpapar Covid-19. Mereka adalah Ronaldo Kwuateh, Muhammad Ferarri, Braif Fatari, Taufik Hidayat, Irfan Jauhari, Ahmad Figo Ramadhani, dan Cahya Supriyadi.

Sementara empat pemain lainnya menunggu masa inkubasi karena sekamar dengan mereka yang terpapar COVID-19, yakni Alfeandra Dewangga, Genta Alparedo, Muhammad Kanu Helmiawan, dan Marcelino Ferdinan.

Disamping itu, sejumlah pemain mengalami cedera saat memperkuat klubnya masing-masing di BRI Liga 1 diantaranya Gunansar Mandowen, Ramai Rumakiek, dan Muhammad Iqbal.

Baca Juga:
Yulia Kanakina, Mantan Penari Balet Bintang Olimpiade Musim Dingin Rusia

Dalam kondisi tersebut Timnas Indonesia U-23 kekurangan jumlah pemain. Alhasil diputuskan skuad Garuda Muda menarik diri dari kejuaraan tersebut.