Husna Rahmayunita
Bagus Kahfi. (Dok. FC Utrecht)

Bolatimes.com - Bagus Kahfi menanggapi pernyataan yang menyebutnya galau memilih berkarier di luar negeri atau jadi polisi mengacu ucapan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Mochamad Iriawan sempat memberikan pengakuan terkait Bagus Kahfi yang curhat kepada dirinya saat menjadi bintang tamu podcast Close The Door yang dipandu Deddy Corbuzier.

Dalam acara tersebut, Iriawan mengaku baru saja dihubungi oleh Bagus Kahfi via WhatsApp. Dikatakannya, Bagus Kahfi yang kini merumput bersama klub Belanda, Jong FC Utrecht bercerita diminta sang ayah menjadi polisi.

Baca Juga:
Minati Saddil, Pelatih Sabah FC Anggap FK Novi Pazar Punya Agenda Licik

Andai jadi polisi, dia otomatis mesti pulang ke Indonesia dan menuntaskan karier sepak bolanya di Eropa.

"Ini barusan Bagus Kahfi WhatsApp saya. 'Pak, saya pengin terus main di luar negeri, tapi ayah saya pengin saya masuk polisi. Saya minta arahan bagaimana',” kata pria yang karib disapa Iwan Bule tersebut seperti dikutip dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Kamis (20/12/2022).

Iwan Bule pun mengaku dirinya masih memikirkan jawaban yang tepat terkait curhatan Bagus Kahfi tersebut.

Baca Juga:
Piala Asia Wanita: Pelatih Indonesia Sudah Kantongi Cara Main Australia

Bagus Kahfi diberi izin bela Timnas Indonesia U-23. (Instagram/fc_utrecht)

"Belum saya jawab. Bapaknya pengin di jadi polisi, tapi tetap bisa main. Kalau si Bagus Kahfi, penginnya tetap di luar negeri. Dia minta pendapat saya, lagi saya pikirkan dulu," terangnya.

Cerita dari Iwan Bule itupun seketika menjadi bahasan pencinta sepak bola. Bahkan muncul di beberapa artikel media.

Namun tak berselang lama, Bagus Kahfi angkat bicara. Melalui akun Twitter pribadinya, pemain berusia 20 tahun tersebut memberikan klarifikasi singkat.

Baca Juga:
Inter Milan ke Perempatfinal Coppa Italia usai Singkirkan Empoli

Cuitan Bagus Kahfi disebut galau main di luar negeri atau jadi polisi. (Twitter/@callmekribo)

Dia membantah tudingan yang menyebutnya galau berkarier di Eropa atau menjadi polisi.

"(emoji tertawa) padahal bukan begitu aslinya," cuitnya dalam bahasa Jawa.

Di cuitan lain, pemain Timnas Indonesia U-19 itupun kembali menegaskan dirinya masih betah di luar negeri setelah disentil kemungkinan ada peluang jadi aparat.

Baca Juga:
Man United Menang 'Beruntung' atas Brentford, Berikut Klasemen Liga Inggris

"Bukan begini mbah, beneran, aku nggak mau pulang," ujarnya.

Sementara itu, diketahui, Bagus Kahfi terikat kontrak dengan Jong FC Utrecht hingga Juni 2022.

Load More