Bolatimes.com - Asnawi Mangkualam masuk dalam daftar tiga pemain dengan nilai pasar termahal di Ansan Greeners pasca dirinya meneken kontrak anyar.
Pemain berusia 22 tahun itu resmi meneken kontrak anyar dengan Ansan Greeners pada awal Januari 2022 setelah dirinya berjibaku di Piala AFF 2020 bersama Timnas Indonesia.
Kontrak Asnawi sendiri resmi diperpanjang klub kasta kedua Korea Selatan itu hingga akhir tahun 2023 atau berdurasi dua tahun.
Menanggapi perpanjangan kontrak yang ia terima, Asnawi mengaku senang. Mantan penggawa PSM Makassar ini menghaturkan rasa terima kasihnya untuk Ansan Greeners yang masih mempercayainya.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Ansan Greeners karena sudah mempercayai saya di sini,” tutur Asnawi dikutip dari laman resmi klub.
Perpanjangan kontrak ini pun membuat Asnawi kini memiliki nilai pasar yang terbilang fantastis dari para penggawa Ansan Greeners lainnya.
Tercatat, perpanjangan kontrak ini membuatnya masuk dalam tiga besar daftar pemain termahal di Ansan Greeners, seperti yang dilansir darin Transfermarkt.
Sebagai informasi, nilai pasar Asnawi saat ini berada di angka Rp6,52 miliar. Nilai pasar ini menjadi nilai pasar tertinggi ketiga di Ansan Greeners.
Nilai pasar Asnawi hanya kalah dari Ryun-Do Kim selaku bomber Ansan Greeners dengan Rp7,95 miliar dan Robson Duarte serta Sang-min Lee dengan Rp6,95 miliar.
Setelahnya, para pemain Ansan Greeners lainnya hanya memiliki nilai pasar jauh di bawah Asnawi, dan bahkan ada pula yang berada di angka ratusan juta rupiah.
Asnawi Tak Masuk Skuat untuk FIFA Matchday
Perpanjangan kontrak yang didapat Asnawi Mangkualam membuatnya harus absen dari Timnas Indonesia untuk FIFA Matchday melawan Timor Leste.
Asnawi bersama dua rekannya, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman, tak dipanggil untuk menjalani latihan bersama tim-timnya.
Asnawi sendiri baru bergabung Ansan Greeners pada 17 Januari 2022 lalu dan harus menjalani karantina selama 10 hari sebelum berlatih jelang dimulainya K League 2.
Sedangkan Egy harus berlatih dalam waktu dekat karena FK Senica tengah dihadapkan pada jadwal padat pasca musim dingin di Liga Fortuna Slovakia.
Hal senada juga dialami Witan Sulaeman yang harus memfokuskan diri di klub barunya setelah resmi bergabung dengan Egy di FK Senica dari Lechia Gdansk dengan status pinjaman.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk