Bolatimes.com - Nama Ikhsan Fandi menjadi perbincangan pasca pertandingan semifinal leg pertama serta jelang leg kedua antara Timnas Indonesia vs Singapura di semifinal Piala AFF 2020.
Ikhsan Fandi diperbincangkan oleh penikmat sepak bola Tanah Air karena ia mampu membuat lini pertahanan Indonesia kalang kabut di leg pertama babak kedua.
Bahkan, penyerang berusia 22 tahun ini mampu melesakkan satu gol yang membuat Indonesia harus puas meraih hasil imbang di semifinal leg pertama Piala AFF 2020.
Baca Juga:
Profil Amy Recha, Penyerang Timnas Singapura Kelahiran Surabaya
Tak hanya karena penampilannya, Ikhsan Fandi juga menjadi perbincangan karena ia merupakan salah satu dari tiga putra legenda sepak bola Singapura, Fandi Ahmad yang tampil di Piala AFF 2020.
Selain Ikhsan, ada nama Irfan yang berusia 24 tahun dan Ilhan yang berusia 19 tahun. Ketiganya dipanggil oleh Singapura untuk berlaga di Piala AFF 2020.
Sejauh ini, hanya Ikhsan dan Irfan yang menjadi andalan tim nasional Singapura. Masing-masing telah bermain sebanyak lima kali sebagai starter sejak babak grup.
Baca Juga:
3 Alasan Timnas Indonesia akan Kalahkan Singapura di Leg II Semifinal
Hanya Ilhan saja yang belum mencicipi penampilan di Piala AFF 2020 karena ketatnya persaingan di lini depan tim nasional Singapura.
Selain karena merupakan anak Fandi Ahmad, Ikhsan menjadi perbincangan karena diam-diam ia punya darah Indonesia dalam tubuhnya.
Lantas, dari mana asal darah Indonesia yang mengalir di tubuh Ikhsan Fandi itu?
Baca Juga:
Kronologi Wasit Liga 3 Dikeroyok Pemain, Korban Terima 10 Jahitan
Darah Indonesia dari Kakek dan Nenek Buyut
Darah Indonesia yang mengalir di tubuh Ikhsan Fandi sendiri berasal dari sang ayah, Fandi Ahmad. Diketahui penyerang legendaris Singapura itu punya keluarga asal Pacitan, Jawa Timur.
Fandi Ahmad memang lahir dan besar di Singapura. Akan tetapi, ia memiliki darah Indonesia dari kakek dan neneknya.
Baca Juga:
Striker Singapura Tantang Duel Elkan Baggott di Leg 2 Semifinal Piala AFF
Hal ini diakuinya beberapa tahun silam. Fandi Ahmad menyebut Indonesia berjasa baginya baik di dalam dan luar lapangan.
“Indonesia berjasa melegendakan nama saya, tapi lebih dari itu kebetulan kakek dan nenek saya orang Pacitan,” ujar Fandi Ahmad.
Selain memiliki keluarga orang Indonesia, Fandi Ahmad juga pernah bermain di kompetisi sepak bola Tanah Air bersama NIAC Mitra.
Saat membela NIAC Mitra itulah Fandi Ahmad menyempatkan diri berkunjung ke Pacitan yang merupakan daerah asal keluarganya.
Fandi Ahmad sendiri tak begitu lama bermain di Indonesia, hanya selama satu musim saja karena adanya larangan penggunaan pemain asing. Meski demikian, satu musim itu cukup memberi kesan baginya dan penikmat sepak bola Tanah Air.
Fandi Ahmad mampu membawa NIAC Mitra mempertahankan gelar Galatama dengan catatan 13 gol dalam satu musim.
Setelah berkiprah di Indonesia, Fandi Ahmad lantas berpetualang ke Eropa dengan membela klub asal Belanda, FC Groningen.
Di luar lapangan, Fandi Ahmad menikah dengan model asal Afrika Selatan bernama Wendy Jacobs pada tahun 1996 yang melahirkan empat anak laki-laki dan satu anak perempuan yakni Irfan Fandi, Ikhsan Fandi, Ilhan Fandi, Iryan Fandi dan Iman Fandi.
Dengan latar belakangnya yang punya garis keturunan Indonesia itu lah, anak-anak Fandi Ahmad secara tak langsung juga memiliki darah Tanah Air.
Kini tiga dari lima anak Fandi Ahmad akan menjalani duel hidup mati dengan negara tanah leluhurnya demi memperebutkan satu tiket ke final Piala AFF 2020.
Berita Terkait
-
Makanan Korea Jalan Mulus Diplomasi Erick Thohir kepada Shin Tae Yong
-
Dari 28 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U23, Persija Sumbang Paling Banyak, Persib Nihil
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Jadwal Vietnam vs Indonesia Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia Putaran Kedua
-
Gantikan Nadeo, Ernando Ari Sudah Gabung Latihan di Vietnam
-
Persib Restui Kepergian Beckham Usai Laga Kontra Bhayangkara
-
Krisis Pemain Jelang Lawan Vietnam, STY Gercep Panggil Ferrari dan Irianto
-
Striker Timnas Indonesia U 20 Arkhan Kaka Ingin Tampil Lebih Baik di Laga Uji Coba Kedua Lawan China
-
Timnas Indonesia dalam Bahaya, Lawan Vietnam harus Kehilangan 5 Pilar Penting
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Makanan Korea Jalan Mulus Diplomasi Erick Thohir kepada Shin Tae Yong
-
Pemain Persib Kakang Rudianto Terbang ke Dubai untuk Bela Timnas
-
Pekerjaan Rumah Shin Tae-yong Bersama Tim Nasional U-23 Indonesia
-
Dari 28 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U23, Persija Sumbang Paling Banyak, Persib Nihil
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
-
Beckham Kecewa Harus Kembali Batal Bela Timnas
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Beckham Fokus Hadapi Bhayangkara Sebelum Gabung Timnas
-
Duel Alumni Seri A Italia Akan Tersaji Saat Persib Vs Bhayangkara