Bolatimes.com - Pertandingan Timnas Indonesia vs Vietnam di Bishan Stadium, Singapura, Rabu (15/12/2021) malam WIB, berakhir dengan skor imbang tanpa gol.
Dengan tambahan satu poin, Timnas Indonesia bertahan di puncak klasemen sementara Grup B Piala AFF 2020. Sementara Vietnam menempati posisi kedua.
Jalannya Pertandingan
Berhadapan di Bishan Stadium, Indonesia yang langsung menekan di awal pertandingan mendapat peuang di menit ke-4. Akan tetapi, peluang tersebut kandas setelah bola dimentahkan kiper lawan.
Perlahan tapi pasti, Vietnam mulai mengambil alih penguasaan bola. Tekanan pun dilancarkan The Golden Star.
Tekanan yang dilancarkan Vietnam berhasil membuat lini belakang Indonesia kerepotan. Di menit ke-8, tendangan keras dilepaskan Quang Hai, namun bola melambung di atas mistar.
Memasuki menit ke-19, Quang Hai kembali melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti. Beruntung bagi Indonesia, bola melambung di atas mistar Nadeo Argawinata.
Di menit 29, Quang Hai lagi-lagi membuat lini belakang Indonesia ketar-ketir. Lolos dari kawalan, Quang melepas tembakan dari sisi kanan kotak penalti. Kali ini bola berhasil di amankan Nadeo.
Gawang Nadeo kembali terancam di menit 37. Lewat skema tendangan penjuru, bola lambung di arahkan ke depan gawang Indonesia.
Namun Van Duc yang dituju gagal menanduk bola setelah Nadeo lebih dulu meninju si kulit bundar.
Timnas Indonesia yang berusaha keluar dari tekanan, mendapat peluang lewat tendangan bebas di menit 38. Sayang, peluang tersebut menjadi sia-sia setelah bola melayang jauh dari sasaran. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, pelatih Shin Tae-yong mengubah strategi. Rachmat Irianto ditarik keluar dan Evan Dimas masuk sebagai pengganti.
Dua menit bola bergulir di babak kedua, Vietnam nyaris saja mengubah skor. Lolos dari kawalan Quang Hai melepaskan umpan terobosan dari sisi kiri kotak penalti. Beruntung bagi Indonesia, Van Duc yang dituju gagal menyambar bola yang bergulir di depan gawang Nadeo.
Di menit 56, tendangan dilepaskan Ezra Walian dari luar garis kotak penalti Vietnam. Sayang, bola berhasil diblok pemain lawan.
Dua menit berselang, Van Duc mencoba peruntungannya dengan melepaskan tendangan dari luar kotak penalti. Sayang bola melebar dari tiang gawang.
Tekanan terus dilancarkan pemain Vietnam. Kerja sama satu dua di kotak penalti Indonesia nyaris berbuah gol jika Nadeo terlambat bereaksi dalam mengamankan bola.
Pergantian pemain kembali dilakukan oleh Shin Tae-yong. Asnawi yang sudah mengantongi satu kartu kuning ditarik keluar dan digantikan oleh Febrianto di menit 70.
Irfan Jaya juga ditarik keluar di menit ke-74. Pemain muda Ramai Rumakiek pun dipercaya untuk mengisi lini depan Skuad Garuda.
Pergantian pemain yang dilakukan Shin Tae-yong mulai menampakkan perubahan dalam permainan. Skuad Garuda mulai bisa mengimbangi Vietnam.
Akan tetapi masalah baru datang. Witan yang memainkan peran penting di sisi kanan harus ditarik keluar di menit 79 akibat cedera. Yabes Roni pun masuk untuk mengisi pos yang ditinggalkan Witan.
Pertandingan semakin sengit selepas menit 80. Vietnam mulai melakukan kesalahan, dan hal itu dimanfaatkan dengan baik oleh para penggawa skuad Garuda.
Lewat umpan-umpan panjang, Indonesia mulai terlihat leluasa dalam menekan lewat sisi lapangan. Meski belum tercipta peluang.
Vietnam pun tidak tinggal diam. Pergantian pemain dilakukan pelatih Park Hang-seo untuk mengembalikan dominasi serangan The Golden Star.
Selepas menit ke-90, Vietnam semakin gencar. Mengurung pertahanan Indonesia, beberapa kali tendangan dilepaskan namun tak juga berhasil meruntuhkan pertahanan skuad Garuda.
Hingga laga berakhir, skor 0-0 tetap bertahan.
Susunan Pemain:
Indonesia (5-4-1): Nadeo Argawinata; Asnawi Mangkualam, Fachruddin Aryanto, Alfeandra Dewangga, Rizki Ridho, Pratama Arhan; Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, Irfan Jaya, Witan Sulaeman; Ezra Walian
Vietnam (3-4-3): Tran Nguyen Manh; Vu Vanh Thanh, Que Ngoc Hai, Bui Tien Dung, Nguyen Phong Hung Duy; Nguyen Thanh, Cung Nguyen Tuan Anh, Nguyen Hoang Duc; Phan Van Duc, Nguyen Quang Hai, Nguyen Chong Puong.
Berita Terkait
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024
-
Erick Thohir: Lawan Filipina Harus Menang!
-
Komentar Shin Tae-yong usai Sukses Kalahkan Myanmar, Mainkan 8 Debutan
-
Tiket Timnas Indonesia Ludes Terjual, Erick Thohir: Alhamdulillah
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
PSS Sleman Fokus Tingkatkan Kebugaran dan Performa Penggawa
-
Imran Nahumarury Berharap Adaptasi Pemain Asing Baru Malut United Lancar
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Debut Manis Pratama Arhan bersama Bangkok United, Kalahkan Buriram United 3-2
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024