Bolatimes.com - Belakangan ini ramai kabar bahwa PSSI akan merayu kiper Sampdoria keturunan Indonesia, Emil Audero Mulyadi, untuk membela timnas Merah Putih. Kabar itu kemudian direspons oleh ayah sang pemain yang menolaknya mentah-mentah.
Emil Audero adalah pemain yang memiliki darah Indonesia. Bahkan dia lahir di Nusa Tenggara Barat dan ayahnya yang bernama Edy Mulyadi masih tinggal di Tanah Air.
Kendati begitu, Emil merupakan warga negara Italia dan telah meniti karier sepak bolanya di sana. Kiper berusia 24 tahun itu sempat menimba ilmu di akademi Juventus sebelum akhirnya pindah permanen ke Sampdoria.
Saat ini Emil merupakan sosok kiper utama di Sampdoria dan berhasrat menembus skuat Timnas Italia. Namun dia belum berhasil karena saingannya adalah nama-nama hebat lain seperti Gianluigi Donnarumma, hingga Alex Meret.
Melihat situasi itu, PSSI mencoba ingin merayu Emil agar mau membela Timnas Indonesia. Kabar ini pun sempat ramai belakangan seiriring adanya empat pemain keturunan yang diajukan Shin Tae-yong.
Walau begitu, nampaknya Emil tetap berpegang teguh untuk bersaing dengan kiper top dunia agar bisa masuk tim Gli Azzurri.
Ayahnya juga menolak sang anak untuk membela Timnas Indonesia. Hal itu diketahui dari video yang sedang viral di media sosial. Dalam video itu, Edy Mulyadi, ayah Emil menjawab kabar soal kans anaknya membela Timnas Indonesia.
"Mimpi kali. Kalai si Emil ingin jadi pemain Piala Dunia ya yang harus ambil di sana dong. Kita lolos Asia ajang enggak, apalagi Piala Dunia. Enggak usah lah, apa sih penghargaanya di sini," ucap Edy Mulyadi dalam video yang viral di media sosial.
Menjawab persaingan anaknya dengan kiper-kiper hebat lainnya, Edy Mulyadi tidak peduli. Dia menganggap hal itu cuma bahasa pemberitaan di media saja.
"Itu kan bahasanya media di sini. Media sini mau nulis apa saja ya silahkan. Enggak lah, kemungkinan engga (bela Timnas Indonesia). Terlalu rugi," pungkasnya.
Terlepas dari itu, Shin Tae-yong sebelumnya telah mengajukan empat nama untuk membela Timnas Indonsia, yakni Mees Hilgers, Sandy Walsh, Kevin Diks, dan Jordi Amat. PSSI pun sedang memproses para pemain tersebut agar bisa membela panji Garuda di dada.
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk