Dibandingkan dengan Inggris, Indonesia Lebih Berkesan bagi Elkan Baggott

Bolatimes.com - Setelah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Elkan Baggott membuat pengakuan bahwa Indonesia lebih berkesan daripada Inggris.

Sebagaimana diketahui, Elkan Baggott resmi menjadi WNI usai mendapatkan Kartu Tanda Penduduk. Hal itu merupakan bukti keseriuasan pemain keturunan Inggris ini untuk membela skuat Garuda.

Bukan tanpa alasan pemain 19 tahun ini memilih Indonesia. Faktor keluarga menjadi alasan terbesar Baggott mau berseragam Timnas Merah Putih.

Baca Juga:
Sempat Dicap 'Pengecut', Eddie Howe Ternyata Seorang Family Man

Selain itu, para fan juga membuatnya semakin mantap untuk membela Timnas Indonesia. Sambutan hangat dan dukungan para fans membuatnya terkesean.

“Saya memilih Indonesia, karena pertama keluarga. Saya bangga merepresentasikan negara keluarga saya di Indonesia. Alasan kedua karena fan yang membuat saya merasa seperti di rumah sendiri,” kata Elkan Baggott dikutip dari situs resmi PSSI.

"Saya sangat terkesan. Dibandingkan dengan Inggris, di Indonesia ada banyak sekali fan yang memberikan rasa cinta. Pengalaman ini sangat gila. Saya mengapresiasi cinta dari fan sehingga memilih Indonesia," imbuhnya.

Baca Juga:
Kronologi Pemain PSG Babak Belur Dihajar Rekan Setim di Jalanan

Pemain yang berkarier di Ipswich Town tersebut akan mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia yang diasuh langsung oleh Shin Tae-yong di Inggris.

Nantinya Elkan Baggott juga akan turun di laga melawan Afghanistan. Namun, dia bakal absen ketika skuat Garuda untuk menghadapi Myanmar karena harus berangkat ke Inggris terlebih dahulu.

Baru setelah itu, Baggott bakal bergabung lagi bersama timnas ke Singapura untuk membela panji Garuda di dada dalam ajang Piala AFF 2022 yang digelar di Singapura.

Baca Juga:
Daftar Pemain yang Senang jika Solskjaer Dipecat, No 1 Paling Disia-siakan

Adapun Indonesia tergabung dalam grup yang lumayan berat di ajang Piala AFF. Evan Dimas cs bakal satu grup dengan Kamboja, Laos, Malaysia, dan juara bertahan Vietnam.