Bolatimes.com - Media Vietnam belum lama ini membuat laporan bahwa tim asuhan Park Hang-seo punya presentase kemenangan tertinggi di Grup B Piala AFF. Namun, mereka ketar-ketir dengan rekor pertemuan Timnas Indonesia saat melawan Vietnam di sepanjang Piala AFF
Undian grup Piala AFF 2020 sudah digelar di Singapura secara virtual pada Selasa (21/9/2021) siang WIB. Hasilnya, Indonesia ada di Grup B bersama Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Laos.
Menyadur dari laporan thethao247 pada Rabu (22/9/2021), Vietnam yang berstatus juara bertahan dilaporkan punya presentase kemenangan tertinggi di antara empat negara lainnya.
Baca Juga:
Profil Ria Hughes, Kekasih Daniel James yang Baru Saja Lahiran
Dalam laporan itu disebutkan bahwa presentase kemenangan Vietnam melihat dari rekor pertemuan mencapai sebesar 56 persen. Hal itu wajar karena Vietnam punya rekor manis ketika berjumpa Malaysia. Kamboja, serta Laos.
Vietnam punya rekor tujuh kemenangan, tiga kali seri, dan tiga kekalahan ketika menghadapi Malaysia di Piala AFF. Ketika melawan Laos, Vietnam juga menang tujuh kali, sekali imbang, dan tak pernah kalah.
Rekor luar biasa juga dimiliki Vietnam ketika menghadapi Kamboja. Sebab, mereka sudah mengalahkan Kamboja sebanyak empat kali.
Baca Juga:
Aksi Gemilang Kiper Pelapis Liverpool, Selamatkan Penalti dengan 'Rabona'
Nah, Indonesia sendiri disebut sebagai negara yang paling menyulitkan Vietnam. Sebab, rekor pertemuan Indonesia memang mentereng ketika berjumpa Golden Star Warriors.
Indonesia telah bertemu sebanyak sembilan kai dengan Vietnam di Piala AFF. Skuat Garuda berhasil meraih tiga kemenangan, lima kali seri, dan hanya sekali kalah.
Tentu ini menjadi modal baik bagi anak asuh Shin Tae-yong jelang Piala AFF 2020 mendatang. Namun, Timnas Garuda tak boleh besar kepala karena Vietnam sudah bertransformasi menjadi tim yang menakutkan.
Baca Juga:
Di Balik Kemenangan Dramatis Leeds, Ada Daniel James yang Bucin ke Istri
Vietnam sendiri merupakan satu-satunya negara Asia Tenggara yang lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022. Vietnam tergabung dengan negara kuat seperti Australia, Arab Saudi, Oman, Jepang, dan China.
Berita Terkait
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Rumah Tangga Pratama Arhan Retak, Azizah Salsha Digosipkan Berselingkuh
-
Marselino Ferdinan Resmi Gabung Klub Divisi 2 Inggris, Lebih Tinggi dari Elkan Baggott
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Shin Tae-yong Dioperasi 6 Jam, Berat Badan Turun 5 Kg
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Belum Terdaftar di Sidang CAS, Maarten Paes Justru Berpotensi Main di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kenzo Riedewald, Keponakan Eks Pemain Crystal Palace yang Nyatakan Ingin Bela Timnas Indonesia
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Indomie Dukung Persib Sebagai Wakil Indonesia Di AFC Champions League 2 Musim 2024/2025
-
Jay Idzes Resmi Debut di Serie A Italia, Tampil Starter Lawan Fiorentina
-
Indra Sjafri Manfaatkan Turnamen di Korea Selatan untuk Uji Pemain Baru
-
Marselino Ferdinan Resmi Gabung Klub Divisi 2 Inggris, Lebih Tinggi dari Elkan Baggott
-
Persib Bandung Vs PSBS Biak: Regulasi Larangan Suporter Tamu Masih Berlaku
-
Piala Presiden 2024, Cerminan Hiburan Rakyat dan Indonesia
-
Persib Bandung Luncurkan Program Membersib
-
Dapatkan Tiketnya dan Berikan Dukungan Terbaik di Pesta Rakyat Persib
-
Update Terkini Kondisi Welber Jardim Jelang Lawan Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024
-
Persib Bandung Tak Pasang Target Tinggi di Piala Presiden 2024