Galih Priatmojo | Irwan Febri Rialdi
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, di konferensi pers usai melawan PSIS Semarang, Rabu (17/7/2019). (Suara.com/Irwan Febri Rialdi).

Bolatimes.com - PSS Sleman gagal memanfaatkan status sebagai tuan rumah untuk memetik hasil tiga poin saat menjamu Bali United di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (6/11/2019). Skuat Super Elja harus rela berbagi angka setelah laga berakhir tanpa gol.

Hasil tersebut tentu cukup disayangkan suporter PSS Sleman. Sebab, Bagus Nirwanto dan kolega bermain di rumah sendiri dan mendapat dukungan penuh dari suporter setianya.

Namun, Seto Nurdiyantoro selaku pelatih PSS Sleman menilai raihan satu poin atas Bali United adalah hasil yang pantas karena perbedaan kualitas pemain kedua tim.

Baca Juga:
5 Fakta Kontroversial yang Iringi Simon McMenemy yang Dipecat dari Timnas

"Dari hasil tentu enggak maksimal, tetapi saya syukuri. Karena seperti yang saya bilang, sisa pertandingan yang penting meraih poin, entah satu atau tiga," kata Seto Nurdiyantoro saat konferensi pers.

"Mungkin hasil ini tidak memuaskan untuk manajemen dan suporter, tetapi bagi saya ini hasil yang pantas. Maksud saya, kalau dibandingkan kualitas pemain, kami beda jauh," imbuhnya.

"Apapun itu, kami harus lebis fokus dan konsestrasi di setiap pertandingan," tuturnya menutup.

Baca Juga:
Jadwal Liga Champions Malam Ini, Salah Satunya Real Madrid Vs Galatasaray

Tambahan satu poin membuat PSS Sleman saat ini tertahan di posisi kelima klasemen sementara dengan raihan 40 poin dari 27 pertandingan, sementara Bali United tetap kokoh di puncak dengan koleksi 56 poin.

Load More