Bolatimes.com - Kabar pelarangan Ezra Walian membela Timnas Indonesia ternyata juga menyita perhatian pesepak bola Thailand, Charyl Chappuis. Pasalnya, pemain kelahiran Swiss itu pernah mengalami nasib yang sama dengan striker kelahiran Belanda tersebut.
Seperti diketahui, Ezra Walian dilarang FIFA untuk membela Merah Putih di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2020. Penyebabnya adalah Ezra pernah tampil di Kualifikasi Euro 2014 bersama Timnas Belanda U-17 sebanyak dua kali.
FIFA menganggap, Ezra Walian telah memilih Belanda sebagai asosiasinya sehingga tidak bisa membela Timnas Indonesia meski sudah dinaturalisasi. Tak hanya di level junior, keputusan FIFA tersebut juga berlaku untuk jenjang senior pada kompetisi resmi.
Senasib sepenanggungan, Charyl Chappuis juga pernah bermain untuk Timnas Swiss U-17 pada Piala Dunia U-17 2009 di Nigeria. Namun, kini ia bisa memperkuat Timnas Thailand di ajang resmi FIFA, bahkan kualifikasi Piala Dunia 2018.
Charyl Chappuis menyebut jika dirinya sempat bermasalah ketika pertama kali dipanggil oleh Thailand menghadapi Lebanon di Kualifikasi Piala Asia 2015. Kala itu ia tidak bisa bermain lantaran tidak memiliki dokumen yang lengkap.
''Federasi Thailand saat itu belum sepenuhnya siap untuk menyerahkan dokumen saya secara lengkap kepada FIFA sehingga saya harus melewatkan laga pertama melawan Lebanon,'' lanjutnya.
''Saya harap semua akan berjalan lancar dan Ezra bisa membela Indonesia di masa depan,'' pungkas pemain 27 tahun tersebut.
Tag
Berita Terkait
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Kedatangan Rekan Baru, Eks AC Milan
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Mees Hilgers Menghilang Saat FC Twente Digebuk Eliano Reijnders Dkk
-
Jay Idzes Sah ke Sassuolo, Venezia Singgung Soal Profesionalisme
-
Sassuolo: Dari Seluruh Keluarga Neroverde, Selamat Datang, Jay Idzes!
-
Justin Hubner: Saya Merasa Seperti Cristiano Ronaldo!
-
Justin Hubner Bongkar Klub Indonesia yang Coba Goda Dirinya: Saya Tolak Lha!
-
Ada Cerita Lain yang Membuat Venezia Relakan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jay Idzes Menuju Torino: Gaji Fantastis Menanti dan Rekor Sejarah Tercipta
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia Bikin PSV Panen Cuan Rp37 Miliar
Terkini
-
Delapan Tangan Leo Navacchio: Rekor Gila di Pekan Pembuka BRI Super League
-
Reza Arya Cetak Rekor 100 Laga, Bakal Geser Maarten Paes dan Emil Audero?
-
Persib Incar Awal Musim Sempurna: Juara Liga dan Tembus Asia
-
Rumput JIS Kembali Jadi Polemik: Kenapa Lapangan Rp2 Triliun Selalu Jadi Sorotan?
-
Markas Persija Disindir Mantan: Stadion Bagus, Tapi Rumput Tak Ada yang Urus
-
Hari Ayah Paling Manis: Persija Menang Telak, Souza Kirim Ciuman untuk Putrinya
-
Persija Hancurkan Persita 4-0: Allano Menggila, Jakmania Ubah JIS Jadi Neraka
-
Sho Yamamoto dan Kodai Tanaka: Samurai Solo yang Bikin MU Mati Gaya
-
Senyum Kecut Johnny Jansen Pasca Bali United Gagal Kalahkan Persik
-
Kemenangan Perdana Persib: Hodak Senyum, Semen Padang Tertunduk