Gagah Radhitya Widiaseno
Kim Pan-gon saat masih jadi petinggi Asosiasi Sepak Bola Korea (KFA). [AFP]

Bolatimes.com - Kompatriot Shin Tae-yong, Kim Pan-gon merasa ketar-ketir usai membawa peringkat Malaysia melejit di ranking FIFA.

Malaysia bernasib cukup baik dalam FIFA Matchday Juni 2023. Skuad Harimau Malaya meraih dua kemenangan beruntun.

Kemenangan pertama didapat ketika melawan Kepulauan Solomon. Skuad asuhan Kim Pan-gon meraih kemenangan dengan skor 4-1.

Baca Juga:
Fix, Bima Sakti Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023

Lalu pada laga kedua melawan Papua Nugini, Malaysia menang dengan skor telak 10-0. Kemenangan dua laga ini membuat Malaysia kini memperbaiki ranking FIFA. Mereka kini berada di peringkat 138.

Namun pelatih asal Korea Selatan tersebut justru ketr-ketir usai membawa Malaysia naik peringkat di FIFA ranking.

Menurutnya, lonjakan peringkat yang tiba-tiba bukan pertanda yang baik.

Baca Juga:
5 Pelatih yang Cocok Tangani Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2023

"Saya sering berdiskusi dengan FAM karena progres kami terlalu cepat," kata Kim Pan-gon dilansir dari Stadiumastro.

"Lonjakan peringkat yang tiba-tiba bukanlah pertanda baik. Suatu hari semua orang memiliki harapan yang tinggi. Kita harus menyadari bahwa kita memiliki sumber daya yang terbatas, saya cukup khawatir,” ujarnya.

Kompatriot Shin Tae-yong ini memiliki target jangka panjang untuk Malaysia. Ia berdiskusi dnegan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), mau dibawa kemana nantinya skuad Harimau Malaya.

Baca Juga:
Pulang ke Belanda usai Perkuat Timnas Indonesia, Rafael Struick Tampil Santuy

"Kalau untuk tujuan pengembangan jangka panjang, kami harus konsisten, tidak bermain defensif saat bertemu tim yang lebih besar," kata Kim Pan-gon.

"Kami perlu beradaptasi dan suatu hari nanti kami akan terus tumbuh untuk jangka panjang. Saya perlu mendapatkan kepastian dari FAM karena itu menyangkut jangka pendek atau jangka panjang, itu melibatkan perbedaan pendekatan," pungkasnya.

Load More