Bolatimes.com - Nyaris semua negara yang memilliki federasi sepak bola bakal merapat menjadi anggota dari FIFA. Namun, ada pula beberapa negara yang masih tak mendapatkan pengakuan dari FIFA.
Ada berbagai alasan yang membuat FIFA tak mengakui timnas dan federasi sepak bola ini, salah satu di antaranya yakni tidak terdaftar sebagai anggota FIFA. Sehingga, berbagai kegiatan sepak bola negara-negara ini tak diakui oleh FIFA.
Berikut Bolatimes.com menyajikan lima tim nasional terbaik yang tidak mendapatkan pengakuan dari FIFA.
Baca Juga:
Kisah Costinha, Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Kini Alih Profesi Jadi Pramugara
1. Timnas Nice
Dari kawasan negara Prancis, salah satu tim nasional yang muncul ialah Nice. Timnas Nice didirikan untuk mempromosikan sepak bola, budaya, serta identitas daerah Nice.
Bahkan, Timnas Nice juga bergabung dengan CONIFA. Mereka tercatat pernah menjuarai Piala Dunia CONIFA pada 2014 via babak adu penalti melawan Ellan Vannin.
Baca Juga:
Media Vietnam Berharap Negaranya Duel dengan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023, Kenapa?
Abkhazia merupakan sebuah negara yang terletak di kawasan pesisir Laut Hitam. Mereka berbatasan langsung dengan Georgia dan merdeka pertama kali pada 1990.
Abkhazia pun tak segera mendapatkan pengakuan menjadi anggota FIFA. Mereka memutuskan untuk bergabung dengan CONIFA sebagai bentuk perlawanan.
Timnas Padania berasal dari sebuah negara dari kawasan Italia Utara. Meskipun negaranya belum resmi merdeka, tetapi mereka sudah memiliki tim nasional sepak bola.
Bahkan, mereka pernah menjuarai Piala Dunia CONIFA pada 2008, 2009, dan 2010. Meskipun tak diakui oleh FIFA dan UEFA, Padania tetap diakui oleh NF Board, yakni organisasi sepak bola internasional yang menaungi Timnas yang tak dapat pengakuan dari FIFA.
Baca Juga:
Mulai Takut, Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia U-22 Punya Kans Raih Medali Emas di SEA Games 2023
4. Timnas Basque
Salah satu negara yang ingin memisahkan diri dari Spanyol ialah Basque. Sayangnya, referendum untuk memisahkan diri ini gagal dan ditolak Spanyol.
Meskipun demikian, mereka memiliki tim nasionalnya sendiri. Sebagian besar pemainnya berkarier di Liga Spanyol bersama Athletic Bilbao.
5. Timnas Catalunya
Catalunya resmi mengumandangkan kemerdekannya sebagai negara republic pada 2017. Mereka pun juga memiliki tim nasional yang berbasis di Catalan.
Sebagian besar pemainnya berasal dari Espanyol dan Barcelona. Sejatinya, Timnas Catalunya sudah ada sejak 1912. Bahkan, pada 2009, mereka pernah menumbangkan Argentina dengan skor 4-2.
Berita Terkait
-
Shin Tae-yong Legowo Dipecat dari Timnas Indonesia
-
Ultras Garuda Ke Patrick Kluivert: Kami Butuh Pembuktian!
-
Shin Tae-yong ke Nova Arianto: Tolong Jaga Pemain Lokal Kita
-
8 Komentar Menarik Shin Tae-yong Selama Lima Tahun Melatih Timnas Indonesia
-
Pemain LOSC Lille Mitchel Bakker Dilaporkan Keturunan Maluku, PSSI Bergerak
-
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Konsisten Lolos ke Piala Dunia
-
Marselino Ferdinan Minta Maaf Gagal Lolos Fase Grup Piala AFF 2024
-
Peter Cklamovski Jadi Pelatih Baru Timnas Malaysia, Target 100 Besar Dunia
-
Erick Thohir: Lawan Filipina Harus Menang!
-
Komentar Shin Tae-yong usai Sukses Kalahkan Myanmar, Mainkan 8 Debutan
Terpopuler
-
RESMI: BRI Liga 1 Musim Depan Terapkan Aturan 8 Pemain Asing, Bebas dari Mana Saja
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Daftar Tim yang Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2024, Ada Negara Kejutan
-
Resmi! Shin Tae-yong Tidak akan Hadir di Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Klasemen Grup A Piala AFF U-16 2024: Indonesia Ditempel Ketat Laos dengan Poin Sama
Terkini
-
Pecah Rekor, Erling Haaland Perpanjang Kontrak 10 Tahun di Manchester City
-
Hasil Drawing Piala Dunia Antarklub 2025, Grup G Seram
-
Diminati Man City, Tijjani Reijnders: Saya Akan Tandatangani Kontrak Baru di AC Milan
-
Tragedi Memilukan! Buntut Kontroversi Wasit, Bentrokan Suporter Tewaskan Puluhan Orang
-
Lamine Yamal, Bocah 16 Tahun 362 Hari Cetak Gol di Euro 2024
-
Bek Timnas Indonesia Akan Jaga Striker Italia di Laga Perdana Serie A
-
Jadwal Perempatfinal Euro 2024, Jerman vs Spanyol hingga Portugal vs Prancis
-
Jadwal Babak 16 Besar Euro 2024, Dibuka oleh Laga Swiss vs Italia
-
Dilepas Gratis SC Heerenveen, Media Belanda Bongkar Masa Depan Gelandang Timnas Indonesia
-
Ambisi Granit Xhaka Bisa Semulus Bayer Leverkusen? Percaya Timnas Swiss Juara di Bawah Kendali Murat Yakin