'Gak Mahal Kok Sama Tiket Resmi' Geliat Pasar Gelap Tiket Laga Vietnam vs Indonesia

Bolatimes.com - Pasar gelap yang dikelola oleh sejumlah calo mulai bermunculan jelang pertandingan leg kedua babak semifinal Piala AFF 2022 antara Vietnam vs Indonesia di Stadion My Dinh, Senin (9/1/2023) sore WIB. 

Mengutip dari laporan media lokal Vietnam, pasar gelap tumbuh subur saat perhelatan Piala AFF 2022. Tidak hanya jelang pertandingan melawan Indonesia, calo tiket mulai bermunculan sejak Vietnam lakoni babak fase grup B Piala AFF 2022. 

Sejumlah calo mulai membuka lapak mereka di sekitaran Stadion My Dinh sejak pagi hari sebelum pertandingan dimulai. Para calo mulai mempromosikan tiket pertandingan Vietnam vs Indonesia ke setiap pengendara kendaraan yang tengah melintas. 

Baca Juga:
Gerah Kekuatan Timnya Disamakan dengan Indonesia, Park Hang-seo Sebut Timnas Vietnam di Atas Level Skuad Garuda

Lapak-lapak calo tidak hanya ada di sekitaran Stadion Myn Dinh, tapi juga tak jauh dari kantor PSSI-nya Vietnam, VFF. Lokasi kantor VFF dengan Stadion My Dinh kurang lebih berjarak 1 kilometer. 

Para calo akan mendekati pejalan kaki dan tawarkan tiket pertandingan. Untuk tiket leg kedua babak semifinal sore nanti, calo menjualnya 1,4 juta dong Vietnam atau lebih tinggi 400ribu dibanding harga resmi. 

Meski harga yang dijual lebih mahal, salah satu calo menegaskan bahwa ia tak mengambil untung banyak dari penjualan tiket tersebut. 

Baca Juga:
Presiden Jokowi Tak Minta Nama Khusus, Siapapun Diizinkan Calonkan Diri Jadi Ketum PSSI

"Kami memiliki harga pasar yang sama, tidak ada perbedaan besar. Jika Anda bandingkan dengan harga di tempat lain, Anda akan menemukan harga sama. Jadi beli saja tiketnya di tempatku," kata salah satu calo seperti dilansir dari The Thao. 

Dari laporan itu, harga tiket di pasar gelap yang dijual para calo menjelang partai final Piala AFF 2022 memang meningkat drastis. Calo tiket dikabarkan mendapat keuntungan bisa mencapai 100ribu dong Vietnam atau setara Rp66 ribu per tiket yang dijual. 

Selisih keuntungan yang didapat para calo tiket ini tidak terlalu besar jika dibandingkan saat Vietnam melakoni dua pertandingan fase grup B di My Dinh. 

Baca Juga:
Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia Punya Kans Besar untuk Lolos Ke Final Piala AFF 2022, Ini Alasannya

Saat itu calo tiket hanya mendapat keuntungan sekitar 50ribu dong Vietnam. Menurut para calo tiket, mereka tak mau mengambil untung lebih besar, yang diharapkan bisa balik modal. 

Untuk harga tiket leg kedua babak semifinal Piala AFF 2022, pihak VFF membuka dengan harga resmi yang bervariasi. 

Tiket termahal dibandrol sebesar 1 juta dong Vietnam sedangkan yang termurah dijual secara online dengan harga 400ribu dong Vietnam. 

Baca Juga:
Pandit Vietnam Prediksi The Golden Star Kalahkan Timnas Indonesia 2-1

Kehadiran 200 Suporter Indonesia 

Sementara itu, ratusan suporter timnas dipastikan akan mendukung langsung perjuangan Jordi Amat dkk di Stadion My Dinh. 

Mengutip dari laporan thanhnien.vn, ada 200 suporter Indonesia yang telah memesan tiket pertandingan Vietnam vs Indonesia di Stadion My Dinh. 

Untuk menghindari potensi konflik dengan suporter Vietnam, pihak PSSI-nya Vietnam, VFF dilaporkan akan memisahkan pintu masuk untuk para suporter Indonesia. 

Selain itu, para suporter timnas juga akan mendapat tribun terpisah dengan pendukung tuan rumah. Tidak hanya memisahkan pintu masuk dan area tribun, Vietnam juga akan menurunkan polisi dan pasukan keamanan dalam jumlah besar. 

"Menurut rencana yang telah dibahas dengan sangat hati-hati antara VFF, kepolisian Hanoi dan kepolisian dari distrik Nam Tu Liem, akan dipersiapkan unit tempur untuk menjaga keamanan pertandingan," tulis laporan media Vietnam tersebut. 

Pihak VFF juga dilaporkan telah meminta pengelola stadion untuk memagarai area alun-alun di luar halaman My Dinh. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya keramaian para suporter. 

Kabar terakhir menyebutkan bahwa pihak VFF pada Senin 9 Januari 2023 pagi waktu setempat telah memeriksa ulang kesiapan Stadion My Dinh.