Pelatih Aston Villa Unai Emery Kecewa Berat dengan Emiliano Martinez, Meski Juarai Piala Dunia 2022

Bolatimes.com - Kiper Timnas Argentina, Emiliano Martinez siap-siap dihadapkan dengan kecaman pelatih Aston Villa, Unai Emery. Hal itu menyusul dengan tindakan kontroversialnya di perayaan juara Piala Dunia 2022.

Seperti yang diketahui, Timnas Argentina menjadi kampiun Piala Dunia 2022 usai mengalahkan Prancis lewat adu penalti 4-2. Kemenangan itu didapat dari pertandingan sengit setelah bermain 120 menit dengan skor 3-3.

Dalam perayaan kemenangan, Emiliano Martinez dinobatkan sebagai kiper terbaik. Namun selebrasi yang dilakukannya dianggap terlalu vulgar.

Hal itu memicu Unai Emery, pelatihnya di Aston Villa berang. Emiliano akan berhadapan dengan sang pelatih dari tindakan tak seharusnya ditunjukkan di hadapan dunia.

Bahkan, Emery juga tidak mau diam terkait cara Emiliano merayakan kemenangan Argentina di Buenos Aires. Ia terlihat membawa boneka bayi yang dipasangi foto bintang Prancis Kylian Mbappe.

"Kalau Anda punya emosi yang besar. Jadi sulit untuk dikendalikan," terang Emery dilansir dari Antara, Minggu (25/12/2022).

Emery sudah menjadwalkan akan berbicara empat mata dengan kiper 30 tahun tersebut.

"Minggu depan dia akan kembali, kami akan berbicara dengannnya. Jadi saya ingin dia istirahat setelah kerja keras dan emosi besar. Dia cuti beberapa hari untuk istirahat dan akan kembali bekerja sama," ujar dia.

Tak hanya Unai Emery, tindakan Emiliano juga dianggap mencoreng dan menyinggung salah satu pihak. Menteri Olahraga Prancis, Amelie Oudea-Castera meminta FIFA untuk mengambil tindakan tegas dari cara Emiliano merayakan prestasi baiknya itu.

Emiliano Martinez menjadi andalan oleh pelatih Argentina, Lionel Scaloni dalam menjaga gawang Tim Tango di Piala Dunia 2022. Sebanyak 7 pertandingan Kiper kelahiran Mar del Plata, Argentina ini kebobolan 8 kali,

Emilano juga layak menjadi kiper terbaik Piala Dunia 2022 karena tidak kebobolan 3 kali selama kompetisi itu bergulir.

Emiliano tercatat sudah menjalani 26 caps di bawah tangan dingin Lionel Scaloni. Ia tercatat menjadi pemain senior Argentina pada 4 Juni 2021 lalu.