Bolatimes.com - CEO Shakhtar Donetsk, Sergei Palkin menuntut FIFA agar mencoret Iran dari Piala Dunia 2022. Sebagai gantinya, ia ingin Timnas Ukraina yang ikut Piala Dunia.
Diketahui, situasi antara Rusia dengan Ukraina saat ini tengah memanas. Ada kabar yang menyebutkan Iran memasok drone 'Kamikaze' ke Rusia.
Oleh karena itu, Sergei Palkin mengatakan kalau Timnas Iran harus dilarang oleh FIFA untuk ikut Piala Dunia 2022 karena diduga terlibat dalam invasi Rusia ke Ukraina.
"Ini akan jadi keputusan yang adil yang harus menarik perhatian dunia pada rezim yang membunuh banyak orang Ukraina," kata Palkin dalam sebuah pernyataan disadur dari Independent, Senin (24/10/2022).
Sebelumnya, FIFA telah melarang Rusia dan Belarusia dari kompetisi internasional pada Februari menyusul invasi ke Ukraina. Palkin percaya Iran harus menghadapi hukuman yang sama menyusul partisipasi langsung negara itu dalam serangan teroris terhadap warga Ukraina.
"Keputusan ini secara historis dan sportif dibenarkan. Saya mendorong semua orang untuk bergabung dengan tekanan pada birokrasi sepak bola. Cukup mengulangi kesalahan Piala Dunia 2018 di Rusia, bersembunyi di balik tesis kosong tentang apolitis olahraga," kata Palkin.
Situasi politik di Iran sendiri memang sedang tidak kondusif menyusul protes yang meluas di negara Timur Tengah ini. Inggris bahkan memberlakukan sanksi kepada Iran setelah tokoh politik dan pejabat keamanan melakukan pelanggaran HAM usai kematian Mahsa Amini (22 tahun).
Alhasil, pencoretan dari Piala Dunia 2022 sebagai cara yang tepat untuk menghukum Iran. Tim berjudul 'Team Melli' ini tergabung di Grup B bersama Inggris, Amerika Serikat, dan Wales.
Lantas siapa sebetulnya Sergei Palkin? Berikut ulasan profilnya!
Baca Juga
Sergei Palkin atau sosok dengan nama lengkap Sergei Anatoliyovych Palkin ini lahir pada 22 Oktober 1974. Dia adalah salah satu sosok penting di dunia sepak bola Ukraina.
Meski begitu, Sergei Palkin sebetulnya tidak berangkat dari latar belakang sepak bola. Dia merupakan lulusan dari National Academy of Management di Kiev.
Palkin lebih banyak bekerja di bidang keuangan dan manajemen. Dari 1997 hingga 2001, misalnya, dia bekerja sebagai Akuntan Senior di Coopers & Lybrand JV.
Setelah dari sana, Palkin ditunjuk sebagai Wakil CEO di perusahaan Budgeting & Economics di Kryvyi Rih Cement & Mining Plant JS pada Juli 2001
Tak lama dari sana, dia dipromosikan menjadi Direktur Ekonomi dan Keuangan di perusahaan tersebut. Kariernya di dunia sepak bola lantas baru dimulai setelah itu.
Pada Juni 2003, Sergei Palkin ditunjuk sebagai Direktur Finansial di Shakhtar Donetsk. Setahun kemudian, dia ditunjuk menjadi Direktur Umum.
Pencapaian Sergei Palkin nyatanya tak main-main. Dia dua kali meraih Order of Merit, sebuah penghargaan dari pemerintah Ukraina untuk individu yang punya berjasa di bidang ekonomi, ilmu pengetahuan, kesenian, militer, politik, dan aktivitas lainnya.
Pada 2009 Sergei Palkin meraih penghargaan Order of Merit tingkat III dan meraih penghargaan Order of Merit tingkat II pada 2011.
Nama Sergei Palkin jadi perbincangan belakangan ini setelah mendesak FIFA mencoret Iran dari Piala Dunia 2022 karena dianggap membantu Rusia menyerang Ukraina.
Berita Terkait
-
Cerita Pepe Losada Pelatih Spanyol yang Terjebak di Perang Iran-Israel
-
Parodikan Rudal Iran bak Gol Sepak Bola, Pemuda Yahudi Ditangkap Polisi Israel
-
Jadwal Final Piala Asia 2023: Yordania akan Menantang Iran atau Qatar
-
Preview Laga Iran vs Suriah di Babak 16 Besar Piala Asia 2023, Prediksi Skor, H2H, Susunan Pemain
-
Prediksi Laga Piala Asia Grup C, Hong Kong Bersua Iran, Skor, H2H hingga Susunan Pemain
-
Piala Asia: Prediksi Laga Palestina vs Uni Emirat Arab, Skor Akhir dan Head to Head, Siapa yang Berpeluang Menang?
-
Hanya Jepang Yang Mampu Hentikan Vietnam di Piala Asia
-
Timnas Indonesia Digasak Habis oleh Iran, Bung Towel: Kalah Itu Masih Diterima Kalau...
-
Asnawi Mangkualam Tak Bisa Tampil Penuh saat Timnas Indonesia Lawan Iran, Jordi Amat Jadi Pilihan Shin Tae-yong
-
Timnas Indonesia Dihajar Iran, Shin Tae-yong Sebut Skuad Garuda Lakukan Kesalahan Ini
Terkini
-
Kapan Piala Super Eropa 2025? PSG Bidik Trofi Pertama, Tottenham Siap Bikin Kejutan
-
Pemain Keturunan Indonesia Debut Bersama Ajax, Legenda Belanda Ini Dongkol
-
Rahasia Gaji Ronaldinho di Barca Legends Dibongkar Eks Rekan Patrick Kluivert
-
Demi Uang Rp1 Triliun, Darwin Nunez Hijrah ke Arab Saudi
-
Pesta Gol di Allianz Arena! Bayern Munich Bungkam Tottenham, Harry Kane Permalukan Mantan
-
Ronald Koeman Raih Penghargaan Tertinggi Eredivisie, Patrick Kluivert Gak Dapat?
-
Drama Transfer Rekan Kevin Diks di Gladbach: Maunya Pindah ke Ajax
-
Klub Anyar Justin Hubner Jadi Sorotan Jelang Kick Off Eredivisie 2025 Gegara Ini
-
Eks Pelatih FC Twente dan Pemain Keturunan Ditahan Kasus Pelecehan Seksual
-
Air Mata Jose Mourinho untuk Jorge Costa