Singgung Soal Perjudian, Tokyo Verdy Ungkap Alasan Klub Beri Teguran Keras ke Penerjemah Pratama Arhan

Bolatimes.com - Penerjemah Pratama Arhan, Auliya Agung sempat mendapatkan teguran keras dari Tokyo Verdy. Hal itu buntut dirinya menyebarkan bocoran bahwa eks PSIS Semarang akan melakukan debut di Liga Jepang.

Insiden itu terjadi pada 5 Juli 2022 lalu, tepatnya sehari sebelum Tokyo Verdy menghadapi Tochigi SC dalam lanjutan J2 League.

Kala itu Auliya Agung memposting kabar mengenai Pratama Arhan bakal debut di Instagram Stories. Memang unggahan itu sempat dihapus, tapi sudah kadung menyebar.

Baca Juga:
Ranking FIFA Timnas Indonesia Resmi Naik usai Dua Kali Hajar Curacao

Informasi tersebut memang benar, Pratama Arhan debut ketika Tokyo Verdy menghadapi Tochigi SC. Alhasil, penerjemah sang pemain mendapatkan teguran keras.

Meski sudah berlalu, Tokyo Verdy akhirnya membongkar alasan mengapa mereka menegur penerjemah Pratama Arhan.

"Rincian tindakan disiplin dari JLeague: Menyalahkan penerjemah yang bertanggung jawab atas pemain Pratama Arhan," tulis laporan di situs resmi Tokyo Verdy dinukil pada Kamis (6/10/2022).

Baca Juga:
Osmera Omaro Intip Laga Timnas Indonesia U-16 usai Malaysia Ditahan Imbang Guam, Ketakutan?

Lebih lanjut, Tokyo Verdy mengabarkan bahwa informasi yang bocor tersebut memang melanggar aturan karena bisa menyebabkan keterlibatan perjudian.

"Selain melanggar aturan JLeague, kami menyadari insiden ini dapat menyebabkan keterlibatan dalam pengaturan pertandingan dan perjudian ilegal. Bahkan jika orang yang bersangkutan tidak bermaksud melakukannya serta bisa mengancam intregitas olahraga," tegas laporan Tokyo Verdy.

Maka dari itu, Tokyo Verdy akan terus meningkatkan kesadaran di kubu klubnya agar tidak terjadi lagi kesalahan seperti itu.

Baca Juga:
Malaysia Bermain Imbang Lawan Guam, Netizen Negeri Malaya: Mending Nonton Timnas Indonesia U-16 Saja

Adapun Pratama Arhan sendiri sejauh ini masih bermain dalam satu pertandingan bersama Tokyo Verdy. Kendati begitu, pemain berusia 20 tahun ini masih mendapatkan tempat di skuad timnas Indonesia yang diasuh Shin Tae-yong.