Fakta Menarik Balotelli yang Dipanggil Timnas Italia Setelah 3 Tahun Absen

Bolatimes.com - Mario Balotelli kembali dipanggil Timnas Italia setelah absen tiga tahun. Ia dipanggil pelatih Roberto Mancini untuk tampil dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Kabar ini kali pertama bocor melalui jurnalis Sky Sport Italia, Fabrizio Romano. Pria yang juga pundit sepak bola Eropa itu menyampaikan informasi Balotelli melalui cuitannya.

"Mario Balotelli kembali dan akan dipanggil oleh Roberto Mancini untuk pertandingan timnas Italia berikutnya," tulis Romano pada Minggu 23 Januari 2022, dikutip dari akun Twitter-nya.

Baca Juga:
Setelah Anthony Martial, Jesse Lingard Segera Tinggalkan Manchester United

Balotelli dijadwalkan mentas bersama Italia saat jumpa Makedonia Utara pada Rabu (25/1/2021) dini hari WIB. Ini merupakan babak play-off menuju ajang Piala Dunia 2022.

Sebelum melihat aksi Balotelli, ada sejumlah fakta menarik yang terselip di balik come back sang pemain. Berikut ulasan singkatnya.

1. Balotelli terakhir kali membela Timnas Italia pada 7 September 2018. Ketika itu, ia bermain di ajang UEFA Nations League.

Baca Juga:
Cara Kiper Korea Selatan Milik Madura United Belajar Bahasa Indonesia

2. Balotelli akan kembali bereuni dengan Roberto Mancini. Ini adalah kali ketiga mereka bekerja sama.

3. Saat menjalani debut di tim utama Inter, Mancini, yang ketika itu menjadi pelatih Inter, memberikan kesempatan tampil buat Balotelli.

4. Duet Balotelli dan Mancini sama-sama pernah memberikan trofi juara buat Inter Milan.

Baca Juga:
Jadwal Piala Afrika 2021: Senegal vs Tanjung Verde, Maroko vs Malawi

5. Balotelli bekerja sama dengan Mancini saat keduanya di Man City. Mereka sukses menjuarai Piala FA dan Liga Inggris.

6. Mancini dan Balotelli pernah bersitegang. Kejadian itu terpampang saat Manchester City menjalani tur pramusim.

7. Keduanya berpisah setelah tak lagi di Manchester City. Balotelli pindah ke AC Milan, Liverpool, Marseille, dan Brescia. Di satu sisi, Mancini melatih Galatasaray, Inter Milan, Zenit, dan terakhir Timnas Italia.

Baca Juga:
Jejak Chafidz Yusuf, Pelatih yang Terdepak dari Pelatnas PBSI