Rauhanda Riyantama
Mantan bek Newcastle United, Phillippe Albert. (Twitter/@Iamtherenovati1)

Bolatimes.com - Memiliki nama besar di kancah Liga Inggris, ternyata tak membuat kehidupan Phillippe Albert selalu berada di lingkungan sepak bola setelah memutuskan pensiun.

Newcastle United pernah memiliki seorang bek andal seperti nama-nama seperti Alan Shearer dan Kevin Keegan muncul, termasuk salah satunya Philippe Albert.

Bergabung dengan Newcastle United sejak 1994, Phillipe Albert sebelumnya lebih sering bermain untuk beberapa klub di Liga Belgia.

Baca Juga:
Respons Kecewa BWF usai Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia 2021

Berposisi asli sebagai bek tengah, tak membuat Philippe Albert untuk tidak mencetak gol bagi klub kebanggan berjuluk The Magpies.

Salah satu yang terkenal dari Albert saat mencetak gol ke gawang Manchester United menggunakan teknik chip dari luar kotak penalti.

Momen ini terjadi pada 20 Oktober 1996, saat itu klub berjuluk Setan Merah terbantai dengan skor telak 5-0.

Baca Juga:
Timnas Filipina Dipastikan Tanpa Wonderkid Berdarah Ghana di Piala AFF 2020

Selama lima tahun Philippe Albert membela klub Kota Toon, sebelum gantung sepatu bersama klub masa mudanya, RSC Charleoi.

Dari situlah kehidupan menarik lain dijalani Phillipe Albert, yakni memilih sebagai seorang penjual sayur dan buah-buahan setelah pensiun.

Baca Juga:
Pelatih Kamboja Tak Remehkan Timnas Indonesia Meski Tanpa Egy dan Elkan

Dilansir dari The Guardian, Albert memulai sebagai penjual sayur dan buah untuk sebuah perusahaan hingga 2012 silam.

Menariknya, hal itu bukan dilakukan Albert karena dirinya kesulitan uang alias bangkrut, melainkan ia hanya ingin merasakan kehidupan normal.

"Saya bisa menyiapkan produk untuk pelanggan. Saya melakukannya selama 11 tahun dan tidak menyentuh uang yang saya peroleh dari karier sepak bola saya," ucap Albert.

Baca Juga:
Bendera Indonesia Tak Bisa Berkibar di Piala AFF 2020

"Bangun di pagi hari, pulang terlambat dan itulah yang saya inginkan, kehidupan normal. Saya sangat bangga akan hal itu.''

"Jika tidak, ketika Anda berhenti dari sepak bola, Anda tidak melakukan apa-apa. Anda tidak memiliki kehidupan," imbuhnya.

Tak seperti para legenda sepak bola lainnya yang selalu membanggakan karier semasa aktif menjadi pemain, Albert justru sebaliknya.

Bagi Albert, masa lalu adalah masa lalu yang sudah ia lewati sebelumnya dan yang terpenting baginya adalah masa depan.

"Saya tak terlalu suka membicarakan soal karier sepak bola saya karena itu sudah jadi masa lalu," ujar Albert.

"Yang penting adalah masa depan, saya sangat beruntung bisa sukses di sepak bola dan itu membuat saya bangga pada diri sendiri," imbuhnya.

Meskipun pada akhirnya, kehidupan Philippe Albert juga tak jauh-jauh dari sepak bola karena selain menjadi penjual sayur dan buah, ia juga menjadi seorang pundit di televisi.

Kontributor: Eko
Load More