Irwan Febri Rialdi
Selebrasi Erling Haaland usai mencetak gol ke gawang Augsburg. (Twitter/@BVB).

Bolatimes.com - Buah jatuh tak jauh dari pohonnya, begitulah kira-kira peribahasa yang tepat untuk menggambarkan deretan pemain sepak bola yang mengikuti jejak karier ayahnya.

Sudah cukup banyak tercatat nama-nama seperti Enzo Zidane, Marcus Thuram, dan lainnya sebagai pesepak bola yang mengikuti jejak ayahnya menjadi atlet bola bundar.

Beberapa di antara mereka punya posisi main yang berbeda dengan ayahnya ketika masih aktif bermain, ada pula yang benar-benar mengikuti jejak yang sama dengan bermain di posisi yang sama. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya.

Baca Juga:
Ditinggal Ronaldo, Juventus Cuma Targetkan Lolos ke 8 Besar Liga Champions

1. Kasper Schmeichel

Kasper Schmeichel (Sumber: twitter)

Cukup mudah menyebutkan nama ini sebagai pemain sepak bola yang mengikuti jejak ayahnya, bahkan bermain di posisi yang sama pula. Ya, Kasper Schmeichel merupakan putra dari legenda Manchester United, Peter Schmeichel.

Peter Schmeichel yang meraih sukses besar sebagai kiper Man United, diikuti oleh Kasper yang juga jadi penjaga gawang.

Baca Juga:
Ada Ronaldo, Ole Gunnar Solskjaer Pasang Target Juara Liga Champions

Kasper yang kini berusia 34 tahun telah tampil lebih dalam 420 pertandingan untuk Leicester City. Ia telah meraih gelar Liga Inggris, Piala FA, dan Community Shield.

2. Federico Chiesa

Penyerang sayap Timnas Italia, Federico Chiesa melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Austria dalam laga babak 16 besar Euro 2020 kontra Austria di Wembley, London, Inggris, Minggu (27/6/2021) dini hari WIB. [Frank Augstein / POOL / AFP]

Nama pemain selanjutnya yang mengikuti jejak sang ayah adalah winger dari Juventus, Federico Chiesa. Ayahnya, Enrico Chiesa merupakan salah satu pesepak bola terbaik di era 80 hingga 90an.

Baca Juga:
Ucap Alhamdulillah, Ternyata Ini Agama yang Dianut Erling Haaland

Enrico Chiesa pernah membela tim Serie A macam Lazio, Parma, Fiorentina, Sampdoria dan meraih berbagai macam gelar mulai dari Coppa Italia hingga Piala UEFA.

Putranya Federico saat ini adalah salah satu prospek terpanas di sepak bola Italia dan Eropa. Chiesa kini bermain untuk Juventus sejak musim lalu, dan mencetak 14 gol dan memberikan 9 assist di musim perdananya. Chiesa juga membawa Italia juara Euro 2020.

3. Erling Haaland

Baca Juga:
Absen Gegara Cedera, Asnawi Mangkualam: Sangat Bersyukur Tak Parah

Erling Haaland dihina oleh pemain Schalke, Jean-Clair Tobido. (Dok. Mirror).

Nama ayahnya mungkin tidak terlalu tenar dibandingkan dengan putranya saat ini. Alf-INge Haland merupakan pemain asal Norwegia yang menghabiskan kariernya di Premier League bersama Leeds United, Nottingham Forest, dan Manchester City.

Selama bermain, Haland berposisi sebagai bek atau gelandang bertahan. Berbeda dengan ayahnya, Erling Haaland, kini menjadi salah satu penyerang paling potensial di dunia. Ketajamannya semakin terasah setelah pindah ke Borussia Dortmund.

4. Giovanni Reyna

Nama pemain yang mengikuti jejak sukses ayahnya masih dari Dortmund. Giovanni Reyna merupakan putra dari legenda sepak bola Amerika Serikat, Claudio Reyna, yang pernah jadi kapten timnas di Piala Dunia 2002 dan 2006.

Putranya bergabung dengan Dortmund pada musim 2019/20. Hampir tiga tahun di sana, Reyna sudah mencetak 10 gol dari 69 laga. Dia pun mengantarkan Dortmund jadi juara DFB-Pokal musim lalu.

5. Timothy Weah

Timothy Weah adalah putra dari pesepak bola hebat Afrika di era 90an, George Weah. Semasa bermain dulu, Weah mencetak lebih dari 200 gol untuk klub dan negaranya, Liberia. Dia sempat meraih gelar Ballon d'Or dan Pemain Terbaik Dunia FIFA.

Anaknya mengikuti jejak sang ayah dengan menjadi penyerang. Timothy kini membela klub Liga Prancis, Lille, dan berhasil mengantarkan timnya jadi juara Liga Prancis musim lalu.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Load More