Dijuluki Bocah Ajaib, Eduardo Camavinga Pilih Real Madrid Ketimbang MU

Bolatimes.com - Merapatnya Eduardo Camavinga ke Real Madrid menjadi perbincangan hangat di bursa transfer pemain.

Terlebih terungkap kalau si bocah ajaib sepak bola Prancis itu lebih memilih Real Madrid ketimbang Manchester United.

Pakar transfer pemain, Fabrizio Romano mengungkap Eduardo Camavinga memilih Real Madrid, dibandingkan menyusul Cristiano Ronaldo ke MU atau berlabuh ke PSG..

Baca Juga:
Thierry Henry, Sang Legenda Arsenal Jadi Asisten Pelatih Timnas Belgia

"Tes medis sudah selesai malam ini. Dokumen ditandatangani. Resmi hari ini. Dia pergi ke Real Madrid sekarang. Camavinga memilih Real daripada Man Utd dan PSG," kata Fabrizio Romado.

Selain itu, ia juga mengungap nilai transfer pemain 22 tahun tersebut dari Rennes ke Los Blancos.

"Eduardo Camavinga ke Real Madrid. awaran itu telah diterima malam ini oleh Rennes. 31 juta euro plus bonus," ujarnya.

Baca Juga:
Gelaran Liga 1 2021 Berlanjut, Wajib Terapkan Prokes Ketat

Sepak Terjang Camavinga

Camavinga disebut bocah ajaib di dunia sepak bola Prancis karena kelihaiannya menggocek bola di usianya yang terbilang muda.

Namanya dielu-elukan ketika laga Prancis vs Ukraian pada laga persahabatan, di Stande de France, Kamis (8/10/2020).

Baca Juga:
Catat! Ini Tanggal Debut Cristiano Ronaldo bersama Man United

Pemain kelahiran Angola yang berpaspor Prancis tersebut mencetak gol di menit awal dalam laga hingga membuka peluang Prancis menang dengan skor 7-1.

Penampilan apik Camavinga sebenarnya tak mengagetkan karena sepanjang Ligue 1 musim 2019/2020, ia selalu jadi pilihan utama Rennes, meski usianya masih sangat muda.

Camavinga menjadi bagian penting tim Rennes untuk lolos ke Liga Champions musim 2020/2021 usai finis di peringkat ketiga Ligue 1 musim lalu setelah resmi dihentikan akibat wabah virus corona.

Baca Juga:
Profil Samet Akaydin, Pemain Liga Turki yang Dipukul Mario Balotelli

Ini membuat Camavinga menjadi salah satu pencetak gol termuda Timnas Prancis di usia 17 tahun dan 11 bulan. Ia hanya kalah dari Maurice Gastiger (17 tahun dan 5 bulan) pada Maret 1914.

Eduardo Camavinga sempat menjadi rebutan tim-tim papan atas Eropa, salah satunya Real Madrid yang kini berhasil memboyongnya.