Irwan Febri Rialdi
Roberto Mancini. (Sumber: The Laziali).

Bolatimes.com - Roberto Mancini jadi sosok vital keberhasilan Timnas Italia menjuarai Euro 2020. Lewat tangan dinginnya, Gli Azzuri sukses menumbangkan Inggris di partai final kejuaraan antar negara Benua Biru itu.

Di bawah kepelatihan Mancini, Italia memang merasakan kebangkitan. Reputasi Mancini sebagai seorang pelatih juga tak sembarangan, sejak terjun ke dunia kelepatihan pada 2001 sudah banyak tim dan pemain hebat yang merasakan racikan taktiknya.

Dengan masa kerja yang sudah puluhan tahun sebagai pelatih itu, tak sedikit mantan anak didiknya yang kini mengikuti jejak Roberto Mancini sebagai pelatih. Lantas siapa saja pelatih-pelatih masa kini yang merupakan mantan didikan Mancini?

Baca Juga:
Hari Raya Idul Adha: Pemilik AHHA PS Pati FC Kurban 1.000 Ekor Hewan

1. Diego Simeone

Diego Simeone. (Miguel Riopa/AFP).

Mancini yang pernah melatih Lazio di medio 2002 hingga 2003 pernah menangani Diego Simeone yang saat itu menjadi pemainnya. Simeone saat itu memainkan 35 lag dan mencetak 7 gol di bawah arahan Mancini.

Kini, Simeone menjelam sebagai salah satu pelatih top di dunia terutama semenjak melatih Atletico Madrid. Beberapa gelar pretisius berhasil diberikan Simeone buat Los Rojiblancos seperti trofi Liga Europa, Copa Del Rey, hingga La Liga.

Baca Juga:
Kisah Anderson, Kariernya Hancur Lantaran Suka Makan Burger

2. Simone Inzaghi

Simone Inzhagi saat menukangi Lazio. (FILIPPO MONTEFORTE / AFP)

Kebersamaan Inzaghi dan Roberto Mancini pernah terjalin sebagai rekan satu tim di Lazio antara tahun 1999-2000. Mancini kemudian menjadi pelatih Inzaghi antara tahun 2002 hingga 2004 dengan memainkan 62 laga.

Sebagai pelatih, Inzaghi mampu memberi gelar juara Coppa Italia buat Lazio di musim 2018/19 dan dua trofi Supercoppa Italiana. Kini Inzaghi direkrut sebagai pelatih anyar Inter Milan.

Baca Juga:
Tak Semua Bersinar, 5 Pembelian Gagal Manchester City di Era Sheikh Mansour

3. Sinisa Mihaljovic

Pelatih Bologna, Sinisa Mihajlovic. [GIUSEPPE CACACE / AFP]

Pada 2004 Mihaljovic pindah ke Inter Milan yang saat itu dilatih oleh Mancini. Kebersamaan dengan Mancini di Inter selama dua musim membuahkan satu gelar Serie A, sekali juara Supercoppa Italiana, dan dua Coppa Italia.

Setelah pensiun, Mihaljovic memulai karier sebagai pelatih pada 2008. Beberapa tim sempat ia latih seperti Bologna, Catania, Fiorentina, Sampdoria, AC MIlan, Torino, Sporting CP, dan sekarang Bologna. Mihaljovic juga pernah menjadi pelatih Serbia pada kurun 2012-2013.

Baca Juga:
Disebut Pernah Tiduri Pemain AC Milan dan Inter, Ini 5 Potret Aida Yespica

4. Dejan Stankovic

Dejan Stankovic saat menjuarai Liga Champions bersama Inter Milan. (Pierre-Philipee Marcau/AFP).

Stankovic menjadi pemain andalan Mancini selama masa baktinya di Inter pada kurun 2004-2008. Bersama-sama mereka meraih 3 gelar Serie A, dua Coppa Italia, dan 2 Supercoppa Italiana.

Setelah memutuskan pensiun pada 2013, Stankovic tak langsung berkarier sebagai pelatih. Sosok asal Serbia itu baru menjadi pelatih Red Star Belgrade pada Desember 2019. Ia sukses memberikan dua gelar Serbia SuperLiga dan satu trofi Serbian Cup.

5. Patrick Vieira

Patrick Vieira berpose bersama Arsene Wenger usai mengantar Arsenal menjuarai Liga Inggris [AFP]

Roberto Mancini dan Vieria pernah dua kali menjalin kerja sama sebagai pelatih dan pemain. Pertama di Inter selama 4 musim, kemudian ikut Mancini pindah ke Manchester City pada 2009.

Setelah pensiun sebagai pemain pada 2011, Vieira memutuskan menjadi pelatih. Ia memulai dengan menjadi pelatih di akademi Manchester City kemudian melatih New York City FC, Nice dan kini ditunjuk sebagai pelatih anyar Crystal Palace.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Load More