Rauhanda Riyantama
Ceres Negros vs Bali United. (Dok. AFC).

Bolatimes.com - Klub asal Filipina, Ceres Negros, resmi mengganti nama menjadi United City Football Club. Hal ini terjadi setelah perusahaan MMC Sportz Asia mengakuisisi klub tersebut, sehingga terancam tak bisa tampil di Piala AFC.

Dalam regulasi turnamen Piala AFC, klub tak boleh mengganti nama setelah menjalani pertandingan pertama. Maka dari itu, pemilik yang baru akan berbicara pada federasi sepak bola Filipina (PFF) untuk melobi AFC.

"Kami sekarang tengah mengajukan izin kepada PFF untuk mengganti nama menjadi United City Football Club," ujar Chief Executive Officer MMC Sportz Asia Eric Gottschalk seperti dilansir Antara dari laman Kantor Berita Filipina (PNA), Jumat (24/7/2020).

Baca Juga:
Hitung-hitungan MU, Chelsea, Leicester City Lolos ke Liga Champions

"Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Yanson dan timnya yang sudah sepakat memindahkan kepemilikan klub ke nama kami. Ini akan membuat pemain bisa kembali berpartisipasi di Liga Filipina. Kami juga berharap bisa terus bermain di Piala AFC untuk musim 2020," kata dia menambahkan.

CEO lama klub, Leo Rey Yanson, terpaksa melepaskan kepemilikannya karena masalah finansial akibat pandemi COVID-19 yang merebak di negaranya. Apalagi belum ada tanda-tanda akan dimulainya kompetisi membuat situasi kian memburuk.

Menurutnya, mereka berupaya mempertahankan pemain yang telah bergabung sebelumnya. Dari 21 pemain, baru 16 yang menyatakan komitmennya tetap bermain di bawah nama baru klub.

Baca Juga:
Usai Terkena Serangan Jantung, Ini Kondisi Terbaru Pelatih Persib Bandung

Mereka juga berupaya tetap mempertahankan pelatih Risto Vidakovic serta manajer Ace Bright dalam susunan organisasi, termasuk karyawannya.

Bek Ceres Negros, Carli de Murga (kanan), merayakan kemenangan timnya atas tuan rumah Persija Jakarta pada matchday keempat Grup G Piala AFC 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (23/4/2019). [Antara/Hafidz Mubarak A]

"Tujuannya untuk tetap mempertahankan tim dan staf sebanyak mungkin dan memberikan mereka kesempatan untuk tetap bermain sepak bola di tengah tantangan yang dihadapi semua orang," kata dia.

Pada musim ini mereka masih berjibaku di Piala AFC dan berada satu grup bersama Bali United, Than Quang Ninh (Vietnam), serta Svay Rieng (Kamboja).

Baca Juga:
Rumah Fabinho Dibobol Maling saat Rayakan Juara Liga Inggris 2019/2020

Bahkan peluang mereka untuk lolos dari babak penyisihan grup terbuka lebar, pasalnya mereka menduduki posisi pertama dengan tujuh poin dari tiga laga yang telah dijalani.

Sebelumnya, pelatih Bali United Stefano Cugurra "Teco" menilai bahwa anak-anak asuhnya masih punya peluang untuk lolos ke putaran berikutnya di Piala AFC 2020 yang rencananya akan dilanjutkan pada tahun ini.

"Ya, Bali United masih ada peluang di Piala AFC 2020. Saya pikir kami masih akan menjalani 3 pertandingan dengan 9 poin kemenangan. Tentunya dengan persiapan matang untuk bisa raih hasil positif," ujar Teco beberapa waktu lalu.

Load More