Tujuh Fakta Menarik di Balik Pemecatan Valverde sebagai Pelatih Barcelona

Bolatimes.com - Barcelona telah resmi memecat Ernesto Valverde dari jabatannya setelah memutuskan kontrak pelatih berusia 55 tahun itu. Barcelona pun telah menunjuk Quique Setien guna menggantikan posisi Valverde.

Valverde harus kehilangan jabatannya dengan meninggalkan Barcelona di puncak klasemen La Liga setelah 19 pertandingan di musim 2019/2020.

"Barcelona dan Ernesto Valverde telah sepakat untuk mengakhiri kerjasama sebagai pelatih skuat utama," tulis Barcelona dalam pernyataannya di akun Twitter resmi klub.

Baca Juga:
Depak Valverde, Ini Sosok Pelatih Baru Barcelona

"Terima kasih untuk semuanya, Ernesto. Semoga sukses dalam karier Anda berikutnya," lanjut klub raksasa Catalan ini.

Selama hampir tiga tahun melatih di Barcelona, Valverde total mendapatkan empat trofi domestik. Namun Valverde gagal mempersembahkan trofi Liga Champions selama kariernya di Camp Nou.

Berikut fakta menarik soal Valverde dan pencapaiannya selama dua setengah tahun melatih Barcelona, seperti dihimpun dari Opta.

Baca Juga:
Bek Bali United Bersua Legenda Arema di Singapura

1. Valverde telah memimpin 95 pertandingan LaLiga sebagai pelatih Barca, memenangkan 66 pertandingan itu, seri 22 dan kalah hanya tujuh. Rasio kemenangan 69,5 persen dan ini terbaik kelima dalam sejarah klub, dimana Tito Vilanova berada di depan dengan 92,10 persen.
2. Valverde mengawalinya kariernya dengan sangat baik karena timnya tidak terkalahkan dalam 36 pertandingan LaLiga pertamanya, yang menjadi urutan terpanjang untuk pelatih baru dalam sejarah liga. Mereka memenangkan 27 pertandingan dalam pencapaian itu.
3. Valverde mengantarkan Barcelona meraih empat gelar ke kabinet trofi Camp Nou, yaitu dua gelar LaLiga (2017-18 dan 2018-19), 2018 Copa del Rey dan Piala Super Spanyol.
4. Barcelona perkasa selama di tangan Valverlde saat menghadapi Real Madrid setelah meraih sembilan kemenangan atas Los Blancos Tidak ada manajer yang lebih berhasil di abad ke-21 (sejajar dengan Pep Guardiola dan Diego Simeone).
5. Ketidakmampuan Valverde untuk mengantarkan Barcelona sukses di Liga Champions menjadi salah satu penyebab pemecatannnya. Barcelona mengalahkan AS Roma 4-1 dan Liverpool 3-0 di leg pertama pertandingan kandang selama dua musim sebelumnya, tetapi mereka gagal di leg kedua setelah Giallorossi mengalahkan mereka 3-0 dan The Reds 4-0.
6. Lionel Messi telah menjadi pemain penyerang paling produktif di bawah Valverde, mencetak 112 kali dan memberikan 46 assist untuk 158 keterlibatan gol. Messi terlibat dalam 47,9 persen dari 238 gol LaLiga Barcelona di bawah Valverde.
7. Namun Messi bukanlah pemain yang paling banyak menjadi starter oleh Valverde. Dengan 109 penampilannya, Messi hanya kelima dalam daftaf di belakang Sergio Busquets, Luis Suarez, Marc-Andre ter Stegen dan Gerard Pique, setelah dimulai dari 123 laga.