Irwan Febri Rialdi
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Ramadhanti pada babak kedua Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (16/6/2022). [BadmintonPhoto/BWF]

Bolatimes.com - Apriyani Rahayu menunjukkan kualitasnya sebagai seorang pebulu tangkis putri. Meski baru berpisah dari Greysia Polii, dia masih bisa berprestasi.

Ya, Apriyani dan Greysia mesti berpisah karena Greysia memutuskan untuk pensiun. Sebagai gantinya, Apriyani kini dipasangkan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Awalnya banyak suara meragukan ganda putri dadakan dan baru ini, pasalnya Apriyani dan Greysia Polii sudah menjadi ganda putri terbaik Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Lewat mereka pula, bulu tangkis Indonesia melanjutkan tradisi medali emas usai menjadi kampiun di Olimpiade Tokyo 2020. Terbaru, Apriyani/Fadia menjadi kampiun Malaysia Open 2022 Super 1000.

Pada partai final yang berlangsung Minggu (3/7), Apriyani/Fadia mengalahkan ganda putri asal China, Zhang Shu Xian/Zheng Yu.

Lantas, siapa sebetulnya Apriyani? Berikut ulasan profilnya.

Profil Apriyani Rahayu

Apriyani punya perjalanan karier yang berliku. Dia lahir pada 29 April 1998 di Lawulo, Konawe, Sulawesi Tenggara, anak dari pasangan Ameruddin dan Sitti Jauhar (almarhumah).

Apriyani dikabarkan sudah mengenal bulu tangkis sejak usianya 3 tahun. Pertama kali Apri--sapaan akrab Apriyani Rahayu--berlatih bulu tangkis dengan menggunakan raket ayahnya.

Di usia 7 tahun, Apriyani mulai mengikuti kejuaraan bulu tangkis. Prestasi yang meningkat membuat Apriyani pergi ke Jakarta pada 2011 dan bergabung bersama klub milik Icuk Sugiarto, PB. Pelita.

Prestasinya di tingkat junior cukup menonjol. Pada 2014 ketika usianya 16 tahun, Apriyani Rahayu yang berpasangan dengan Rosyita Eka Putri Sari meraih perak di BWF Junior Championship.

Selain di ganda putri, Apriyani juga sempat bermain di ganda campuran dan membawa pulang perunggu Asia Junior 2015. Apriyani kemudian dipasangkan dengan Greysia pada 2017.

Pasangan Greysia/Apriyani Rahayu langsung bikin kejutan dengan meraih gelar Thailand Open 2017 disusul gelar French Open 2017.

Di pentas Asian Games 2018, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu juga mampu memberikan perunggu buat Indonesia dan emas di SEA Games 2019 Manila.

Sejak Mei 2022, Apriyani mulai dipasangkan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Mereka langsung bikin kejutan dengan meraih medali emas SEA Games 2021.

Penampilan Apriyani/Fadia semakin meningkat seiring waktu dan berhasil mengalahkan ganda-ganda putri terbaik dunia macam Chen Qing Chen/Jia Yi Fan yang merupakan ganda putri peringkat 1 dunia.

Kontributor: Aditia Rizki Nugraha
Load More