Bolatimes.com - Pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo mengungkap sosok pembalap idolanya. Dia menyebut nama Fabio Quartararo dan Marc Marquez.
Tapi andai diminta memilih, Fabio Quartararo lebih condong ke Marc Marquez karena menurutnya sang juara dunia delapan kali lebih nekat di atas aspal.
Padahal Valentino Rossi sendiri menjadi salah satu guru Quartararo dalam perkembangan menjadi pembalap senior Yamaha saat ini.
Baca Juga:
Burnley vs Manchester City: Menang Harga Mati untuk The Citizen
Quartararo menyatakan kalau Marc Marquez lebih berani di atas lintasan dibandingkan dengan Valentino Rossi. Oleh sebab itu dia mengidolakannya.
Sejak masih kecil, ia mengaku kerap melihat aksi Marc Marquez di atas lintasan balap. Ia melihat manuver Marc Marquez yang sungguh berani dan membuatnya kagum.
Tetapi ia tetap tidak melupakan jasa Valentino Rossi dan mengidolakannya.
Baca Juga:
Ketum PSSI ke Shin Tae-yong: Timnas Indonesia U-23 Tau Usah ke Korsel, Jika Belum Ada Lawan Uji Coba
"Saya mengidolai Rossi. Dia adalah legenda dan akan tetap begitu selamanya," kata Quartararo dikutip dari Tuttomotoriweb.
"Tetapi jika kita hanya berbicara tentang mengemudi, saya pilih Marc Marquez. Dia seorang yang gila dan nekat," sambungnya dengan penuh antusias.
Namun, pembalap berjuluk El Diablo tidak hanya mengagumi kedua pembalap itu saja. Ia juga mengidolakan Casey Stoner dengan gaya balapannya dan Jorge Lorenzo mengenai kegigihan yang sangat ingin ia tiru.
Baca Juga:
Panas, Ralf Rangnick Balas Louis van Gaal yang Sebut Manchester United Klub Komersial
Fabio Quartararo sendiri tengah bersiap untuk MotoGP Argentina 2022 di akhir pekan ini. Ia berjanji akan meraih hasil maksimal dan membawa poin penuh di sana meskipun jadwal MotoGP sempat ditunda.
Namun ia tetap optimis bisa meraih hasil maksimal dengan jadwal yang cukup mepet antara sesi latihan bebas dengan race nanti.
(Suara.com/Gagah Radhitya)
Baca Juga:
3 Pemain Asing Putuskan Bertahan di Arema FC, Tak Ikuti Jejak Carlos Fortes
Berita Terkait
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Ajang Balap MotoGP Disebut akan Diambil Alih Liberty Media Senilai 4 Miliar Dolar AS
-
Dani Pedrosa hanya Perlu Mengatakan 'Iya', Direktur KTM Buka Peluang untuk Jadi Wildcard Kembali
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Fabio Quartararo Tak Ingin Kendorkan Semangat di MotoGP Jerez
-
Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Diggia dan Bezzecchi Mengaku Optimistis
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Ajang Balap MotoGP Disebut akan Diambil Alih Liberty Media Senilai 4 Miliar Dolar AS
-
Dani Pedrosa hanya Perlu Mengatakan 'Iya', Direktur KTM Buka Peluang untuk Jadi Wildcard Kembali
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat