Rauhanda Riyantama
Momen Greysia Polii menyemangati Apriyani Rahayu yang cedera di ajang All England 2022. (Instagram/greyspolii)

Bolatimes.com - Pebulu tangkis spesialis ganda putri, Apriyani Rahayu mengalami cedera saat melakoni pertandingan di babak 16 besar All England 2022 hingga membuatnya mundur.

Keputusan besar diambil Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang memilih mundur dari babak 16 besar All England 2022, meskipun sudah bermain nyaris dua gim.

Bertanding di Utilita Arena Birmingham pada Kamis (17/3/2022) Greysia/Apriyani ditantang wakil India, Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela.

Baca Juga:
Momen Paul Pogba Panik di Jalanan Macet usai Kabar Rumahnya Dibobol Maling

Ganda putri Indonesia sebenarnya mampu memenangi gim pertama, namun kondisi Apriyani mengharuskan mereka mundur dari pertandingan tersebut.

Tepatnya pada gim kedua saat kedudukan 14-19 untuk keunggulan wakil India, Apriyani Rahayu mengalami cedera pada betis kakinya setelah beberapa kali terjatuh saat melakukan pengembalian.

Tercatat Apriyani dua kali terjatuh saat melakukan pengembalian, pertama masih bisa ditahan meskipun sempat mengerang kesakitan sambil memegangi betisnya.

Baca Juga:
Thomas Partey, Pemain Arsenal Putuskan Masuk Islam

Namun untuk kedua kalinya seperti sudah tak bisa ditahan lagi, Apriyani bahkan sempat mendapatkan perawatan karena kondisinya tersebut.

Sebelum memutuskan mundur, keesokan harinya Greysia Polii mengungkap fakta lain yang menyebut Apriyani sudah mengalami masalah pada betis sebelum berangkat ke Inggris.

Hal ini dituangkan Greysia lewat sebuah tulisan yang diunggah pada akun Instagram pribadi, Jumat (18/3/2022), ia menegaskan saat ini Apriyani tengah berjuang melawan cederanya.

Baca Juga:
Muncul Tulisan 'Indonesia 1958' saat Suporter Red Star Belgrade Bentangkan Spanduk Antiperang, Apa itu?

Namun juga proses yang dilalui hingga bisa berlaga kembali di turnamen bulu tangkis tertua di dunia, meskipun belum mampu memberi gelar juara.

"Apri sudah mengalami cedera betis yang hampir dekat ke lutut sebelum berangkat ke All England. Dia sedang berjuang melawan segala sesuatu," tulis Greysia Polii.

Baca Juga:
Dibanding Sandy Walsh, Jordi Amat Lebih Berpeluang Bela Timnas Indonesia di SEA Games

"Kasih dia waktu untuk berkembang lebih jauh lagi.Perjalanannya masih panjang; jika kalian mengikuti perjalanan kami sebagai partner, banyak hal yang kami alami kekalahan kemenangan.''

"Jatuh bangun, cedera sampai juara, rasa sakit yang ditahan, rasa puas yang HARUS dihilangkan; semua itu hanya ada dalam satu kata yaitu PROSES.''

"Yang bisa aku utarakan adalah rasa terimakasih dan rasa syukur sudah berjuang bersama dan memberikan hasil yang terbaik.''

"I love her more than the world ever know. KEEP COMING BACK STRONGER!," pungkasnya.

(Kontributor: Eko Isdiyanto)

Load More