Rauhanda Riyantama
Gaya sporty pelari marathon asal Thailand, Nahmfah. [@nahm.fah/Instagram]

Bolatimes.com - Perkembangan makhluk hidup, terutama manusia, tak terlepas dari adanya gerak dari lingkungan sekitarnya. Gerak lokomotor juga menjadi salah satu ciri-ciri makhluk hidup.

Secara umum, gerak lokomotor juga menjadi salah satu yang dilakukan manusia dalam melakukan aktivitas sehari-hari.  Gerakan ini awalnya juga dipelajari dari contoh-contoh yang ada di lingkungan sekelilingnya.

Bagi manusia, seorang anak akan mempelajari gerakan-gerakan tersebut seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan jasmaninya.

Baca Juga:
Gegara Kalah Angin Tim Sepak Bola Putri Jabar Gagal Sabet Emas PON Papua

Secara garis besar, gerak dapat dibedakan menjadi tiga macam klasifikasi, yakni gerak lokomotor, gerak non-lokomotor, dan gerak manipulatif.

Gerak Lokomotor

Gerak lokomotor merupakan gerakan dasar atau sebuah tindakan yang bertujuan untuk memindahkan posisi seluruh tubuh menuju tempat lain.

Baca Juga:
5 Pemain Inggris yang Main di Serie A Musim Ini, Termasuk Eks Chelsea

Sebagai contoh, gerakan ini merupakan aktivitas berpindah, baik itu ke depan, ke belakang, ke samping, atau ke atas. Contoh dari gerak lokomotor ialah berjalan, berlari, melompat, dan lain-lain.

Gerak Non-lokomotor

Sementara itu, gerak non-lokomotor adalah sebuah gerakan atau tindakan yang bertujuan untuk menggerakkan sebagian tubuh.

Baca Juga:
AHHA PS Pati Gaet Striker Naturalisasi, Atta Halilintar: Semua karena Allah

Gerakan ini tak dimaksudkan untuk memindahkan seluruh tubuh ke tempat lain. Artinya, saat manusia melakukan gerakan non-lokomotor, mereka hanya berada di tempat.

Sejumlah contoh dari gerak non-lokomotor ialah mengayunkan kedua lengan, membungkuk, menegakkan badan, memutar badan, ataupun memutar leher.

Gerak Manipulatif

Baca Juga:
Link Live Streaming Taiwan vs Indonesia, Penentuan Nasib Skuad Garuda

Sementara itu, jenis gerak yang ketiga ialah gerak manipulatif. Gerakan ini ialah tindakan yang bermaksud untuk memanipulasi gerakan atau posisi suatu benda. 

Selain itu, gerak manipulatif merupakan sebuah gerak yang menggunakan berbagai alat yang turut melibatkan penguasaan terhadap bagian tubuh.

Misalnya, gerak manipulatif ialah melempar atau menangkap bola, menggelindingkan bola, memukul dengan raket, dan lain-lain.

Pola Gerakan Lokomotor

Untuk memahami lebih lanjut mengenai gerakan lokomotor, ada sejumlah pola gerakan dasar yang melibatkan perpindahan posisi tubuh.

Pada dasarnya, gerakan ini merupakan usaha memindahkan tubuh dari satu tempat ke tempat yang lain. 

1. Berjalan

Contoh gerakan lokomotor yang pertama ialah berjalan. Secara sederhana, berjalan merupakan gerakan melangkah ke segara arah.

2. Berlari

Gerakan lokomotor yang kedua ialah berlari. Secara sederhana, berlari merupakan gerakan perpindahan dengan cepat.

Sebetulnya, berlari tidak jauh berbeda dengan berjalan. Hanya saja, gerakan berlari lebih cepat untuk mencapai tujuannya.

3.Melompat

Melompat adalah sebuah gerakan mengangkat tubuh dari suatu titik ke titik lainnya yang jauh lebih tinggi atau lebih jauh.

Gerakan ini bisa dilakukan dengan ancang-ancang seperti lari cepat atau lambat dengan bertumpu pada satu kaki dan mendaratkan kaki atau anggota tubuh lainnya.

4. Meloncat

Sementara itu, gerakan meloncat berbeda dengan melompat. Sebab, meloncat ialah suatu gerakan mengangkat tubuh dari suatu titik menuju titik yang lain yang lebih jauh atau tinggi.

Gerakan ini bisa dilakukan dengan melakukan ancang-ancang seperti lari cepat atau lambat dengan menumpu pada dua kaki, kemudian mendarat dengan kaki atau anggota tubuh lainnya.

Kontributor: Muh Adif Setyawan
Load More