Bolatimes.com - Kabar tak terduga datang dari aktor ternama Tanah Air, Dwi Sasono. Ia diringkus Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan karena penyalahgunaan narkoba.
Dwi Sasono pun menyesal telah mengkonsumsi narkoba jenis ganja. Ia mengaku ingin sembuh tidak ketergantungan narkoba lagi dan bisa kembali ke rumah.
"Saya memang betul saya memakai, saya memang ketergantungan, saya salah," kata Dwi Sasono saat ditemui di Polres Jakarta Selatan, Senin (1/6/2020).
Baca Juga:
Ibu Neymar Balikan dengan Berondongnya, Langsung Sewa Apartemen Mewah
"Saya bukan orang jahat saya bukan pengedar, saya bukan penipu, saya bukan kriminal, saya korban. Saya ingin sembuh, saya ingin segera pulang kembali ke rumah saya ketemu dengan keluarga saya," tutupnya.
Terlepas dari kasus tersebut, Dwi Sasono merupakan sosok aktor berbakat yang telah membintangi puluhan film Tanah Air. Dilansir dari berbagai sumber, ia juga pernah memerankan film bertema olahraga yang berjudul RAGA 11.11.11.
RAGA 11.11.11 merupakan film bertema sepak takraw. Dalam film tersebut, Dwi Sasono berperan sebagai tokoh Daeng Rewa yang merupakan mantan atlet sepak takraw nasional.
Baca Juga:
5 Hits Bolatimes: Febri Hariyadi Diincar Klub 4 Kali Juara Liga Thailand
Tidak sendiri, Dwi Sasono ditemani artis-artis top Indonesia lainnya, yakni Unique Priscilla dan Eldwin Dwi Nugraha. Unique berperan sebagai ibunda Maryam dan Eldwin sebagai anak yang bernama Andi.
Dwi Sasono bertindak sebagai pelatih dari Andi yang ingin menjadi atlet takraw. Andi pun akhirnya berhasil muncul sebagai bintang muda di Pelatnas dan menjadi anggota inti untuk mengikuti kejuaraan antarpelajar internasional.
Kementerian Pemuda dan Olahraga Indonesia (Kemenpora) RI waktu itu turut mendukung dan mengapresiasi adanya film tersebut.
Baca Juga:
Resmi! PSG Permanenkan Mauro Icardi dari Inter Milan
Di laman resmi Kemenpora, film ini ditayangkan di bioskop Indonesia pada Oktober 2011 untuk memompa semangat atlet sebelum berjuang di perhelatan SEA Games 2011 di Pelambang-Jakarta.
Berita Terkait
-
5 Film Sepak Bola yang Cocok Menemani Waktu Santai saat Libur Lebaran
-
Gagal ke Perempat Final Liga Champions 2022/2023, Lionel Messi justru Dapat Tawaran Main Film Animasi
-
Sesal Eks Pemain Liga Inggris yang Alih Profesi Jadi Bintang Film Porno
-
Toilet Stadion Jadi Lokasi Syuting Film Porno, Klub Liga Prancis Meradang
-
Kisah Aleksandr Kokorin, Dijanjikan Bintang Film Panas 'Jatah' 16 Jam Nonstop jika Mampu Cetak 5 Gol
-
Jago Akting, Berikut Deretan Pesepak Bola Top Dunia yang Pernah Main Film
-
Wajib Tonton, Berikut Rekomendasi Film Bertema Sepak Bola saat Lebaran
-
Kisah Shinji Kagawa yang Kencani Model Film Dewasa Ameri Ichinose saat Gabung Manchester United
-
Kisah Petinju Profesional Ketiban Masalah usai Putuskan Jadi Bintang Film Porno
-
Quincy Promes Dicurigai Terlibat Bisnis Narkoba hingga Pencucian Uang
Terpopuler
-
Cara Persib Bandung Berbagi Semangat di Bulan Ramadan
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Beckham Fokus Hadapi Bhayangkara Sebelum Gabung Timnas
-
Maverick Vinales Hanya Bisa Ambil Pelajaran Positif dari Insiden di Balapan MotoGP Portugal 2024
Terkini
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Maverick Vinales Hanya Bisa Ambil Pelajaran Positif dari Insiden di Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
5 Fakta Mengejutkan Sprint MotoGP Portugal 2024: Francesco Bagnaia Lagi Apes, Dasar Marc Marquez
-
MotoGP 2024: Marc Marquez Anggap Pedro Acosta Satu di Antara Pesaing yang Harus Diwaspadai
-
Jadwal MotoGP Portugal 2024 Hari Ini: Francesco Bagnaia Bertekad Rebut Kemenangan Berturut-turut
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Francesco Bagnaia dan Marc Marquez bakal Jadi Duet Maut di MotoGP 2025
-
Pimpin Klasemen MotoGP 2024 Singkat, Jorge Martin Bereaksi Begini