Bolatimes.com - Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk SEA Games 2019, Harry Warganegara, menyebut Timnas Basket Putri 3x3 Indonesia bakal diperkuat pemain naturalisasi. Pebasket impor yang bakal memakai seragam Tim Garuda adalah Peyton Alexis Whitted.
Atlet kelahiran Amerika Serikat itu telah mendapat persetujuan naturalisasi dari Komisi III dan Komisi X DPR-RI pada, Kamis (7/11/2019).
"Peyton bisa bermain di SEA Games 2019, Insya Allah. Sekarang tinggal menunggu paspornya jadi," ujar Harry Warganegara di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Jumat (8/11/2019).
Baca Juga:
Menpora Zainudin Wanti-wanti Agar Pemain Timnas U-22 Tak Sering Main Medsos
Menurut Harry, setelah mendapat persetujuan dari DPR, Peyton harus menunggu proses adiminstrasi perubahan kewarganegaraan sekitar satu minggu ke depan.
Nama pebasket bertinggi badan 192 sentimeter itu telah dimasukkan ke dalam long list skuat Timnas Basket 3x3 Indonesia di SEA Games 2019.
"Mungkin seminggu ke depan sudah jadi paspornya. Kalau di long list nama Peyton sudah didaftarkan," jelas Harry.
Baca Juga:
Ketum PSSI Pastikan Suporter Garuda Aman di Laga Tandang Kontra Malaysia
Kepastian itu membuat Peyton menjadi satu-satunya pebasket impor yang menyelesaikan proses naturalisasi tepat waktu. Sebagaimana diketahui, SEA Games 2019 bergulir pada 30 November hingga 11 Desember mendatang.
Sementara, Kimberly Pierre Louis yang diproyeksikan menjadi pemain naturalisasi Timnas basket 5x5 putri Indonesia, hingga kini belum merampungkan proses naturalisasi. Begitu juga dengan Brandon Jawato dari Timnas basket 5x5 putra Indonesia.
"Selain dia tidak ada lagi. Sudah tidak cukup waktu juga dan saya tidak dengar dari cabor lain yang mengajukan naturalisasi selain basket 3x3 ini," pungkas CdM Indonesia untuk SEA Games 2019, Harry Warganegara.
Baca Juga:
Fakhri Husaini Ungkap Kunci Kemenangan Timnas U-19 atas Hongkong
Berita Terkait
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Amunisi Baru, Pemain Seharga Rp31,29 M Bakal Dinaturalisasi Timnas Indonesia, Debut Kontra Irak?
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Olivier Giroud Siap Bikin Kejutan, Siap-Siap AC Milan Gigit Jari
-
Thom Haye Ungkap Kebahagiaan usai Resmi Menjadi WNI
-
Banyak Pemain Naturalisasi, Shin Tae-yong Kini Merasa Dapat Tekanan
-
Bek Vietnam Akui Bingung, Lawan Timnas Indonesia atau Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Shin Tae-yong Apresiasi Bantuan Erick Thohir, Timnas Indonesia U23 Bisa Berangkat Lebih Awal
-
Soal Kompetisi Liga 1 Ditunda, CEO Bali United dan Pelatih Berbeda Pandangan
-
Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong Sampaikan Terimakasih Kepada Klub dan Pelatih Liga 1
Terkini
-
Alex Rins Bertekad Mengulang Kesuksesan di MotoGP Amerika 2024
-
Jadwal MotoGP Amerika Serikat 2024: Marc Marquez Bertekad Akhiri Puasa Kemenangan
-
MotoGP Resmi Dibeli Liberty Media dari Dorna Sports
-
Tim Monster Energy Yamaha Gelar Uji Coba Privat Jelang MotoGP Amerika Serikat
-
Ajang Balap MotoGP Disebut akan Diambil Alih Liberty Media Senilai 4 Miliar Dolar AS
-
Dani Pedrosa hanya Perlu Mengatakan 'Iya', Direktur KTM Buka Peluang untuk Jadi Wildcard Kembali
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Maverick Vinales Hanya Bisa Ambil Pelajaran Positif dari Insiden di Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat