Rauhanda Riyantama
Legenda tinju dunia Johnny Nelson (kiri) saat bertarung melawan Vincenzo Cantatore (Italia) di Palazzetto dello Sport, Roma, Italia, Sabtu (26/11/2005). [AFP/Giulio Napolitano]

Bolatimes.com - Legenda tinju dunia, Johnny Nelson, mengaku kapok minum kopi. Sebab ia pernah mengalami kejadian menyakitkan, di mana salah satu buah zakarnya bengkak seukuran kelapa.

Sejak saat itu, mantan juara dunia tinju kelas penjelajah WBO ini tak pernah mau lagi mengonsumsi kopi.

"Saya punya masalah tersebut saat minum kopi. Saya tidak bisa minum kafein karena salah satu testis saya membengkak," ujarnya, dikutip dari The Sun, Jumat (1/11/2019).

"Kondisi pernah berubah dari seukuran kacang menjadi kelapa. Saya sempat berpikir ada sesuatu yang tidak beres," imbuhnya.

Baca Juga:
Resmi! Iwan Bule Jadi Ketua Umum PSSI Periode 2019-2023

"Lalu saya pergi ke dokter dan dokter tersebut mulai tertawa dan berkata, 'Jadi, jangan minum kopi lagi'. Sekarang saya tidak mau lagi mengonsumsi kopi," tukas Johnny Nelson, 52 tahun.

Johnny Nelson yang memiliki nama lengkap Ivanson Ranny Nelson, menjadi petinju profesional pada tahun 1986 hingga 2005.

Legenda tinju dunia Johnny Nelson (kanan) saat bertarung melawan Vincenzo Cantatore (Italia) di Palazzetto dello Sport, Roma, Italia, Sabtu (26/11/2005). [AFP/Giulio Napolitano]

Kariernya mencapai puncak kejayaan setelah merebut sabuk juara dunia kelas penjelajah WBO dengan menang TKO ronde kelima atas kompatriotnya dari Inggris, Carl Thompson, 27 Maret 1999.

Baca Juga:
VIDEO: Pesan Khusus Presiden FIFA untuk Kongres Luar Biasa PSSI

Sejak saat itu, Nelson berhasil 13 kali mempertahankan sabuknya. Terakhir kali ia bertarung pada 26 November 2005, melawan Vincenzo Cantatore (Italia).

Dalam usahanya mempertahankan sabuk juara tinju dunianya itu, Nelson menang angka tipis (split decision).

Kini, legenda tinju dunia itu bekerja sebagai presenter tinju di media Sky Sports.

Baca Juga:
Bhayangkara FC Vs Semen Padang, Paul Munster: Saya Tak Ingin Remehkan Lawan

Load More