Bolatimes.com - Berbicara Sudirman Cup, kiprah bulutangkis Indonesia bisa dibilang sangat suram. Pada turnamen yang menggunakan nama legenda bulutangkis Tanah Air, Dick Sudirman, Tim Merah-Putih tak bisa berbicara banyak.
Bagaimana tidak, sejak dihelat pada 1989 di Jakarta, Indonesia hanya mampu meraih satu gelar juara yakni di gelaran perdana itu sendiri. Selebihnya, publik bulutangkis Tanah Air tak pernah melihat lagi trofi setinggi 80 cm itu kembali ke Indonesia.
Jika dirunut hingga 2019, Indonesia telah puasa gelar Sudirman Cup hampir 30 tahun lamanya. Dan pada edisi 2019 ini lah, harapan untuk membawa pulang trofi juara kembali mencuat.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Terbang ke Timur Tengah di Laga Internasional
Melihat kualitas skuat Indonesia saat ini, target meraih gelar Sudirman Cup 2019 sejatinya bukan omong kosong.
Hal itu diamini Susy Susanti, yang mengatakan jika tim Indonesia kini berada di urutan tiga atau empat daftar unggulan turnaman, di bawah Jepang dan China.
"Kami sekarang unggulan tiga atau empat, peluang untuk juara tetap ada," kata Susy Susanti dalam keterangan tertulis, seperti dikutip dari Suara.com.
Baca Juga:
Sempat Menampik, Cristiano Ronaldo Buka Kans Jadi Pelatih Usai Pensiun
Susy yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, mengakui jika Indonesia sudah terlalu lama membiarkan trofi Sudirman Cup berlalu lalang di lemari negara lain.
Karena itu, berbekal 20 daftar pemain yang baru saja dirilis PBSI, Susy berharap tim Indonesia mampu menjadi juara. Hal itu tentu akan menjadi kado spesial bagi publik bulutangkis Tanah Air yang sejak lama tak berhenti berharap.
"Kami maunya sih kali ini bisa membawa pulang Piala Sudirman ke Tanah Air," ujar Susy.
Baca Juga:
Abaikan SEA Games 2019, PT LIB Pastikan Liga 1 Tak Akan Libur
Dalam turnamen yang akan berlangsung di Nanning, China pada 19-26 Mei 2019 itu, Tim Indonesia menurunkan 12 pemain putra dan delapan pemain putri.
Pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon diyakini masih akan menjadi ujung tombak tim dalam meraup poin.
Dari 20 pemain yang didaftarkan, sektor tunggal putra, ganda putra dan ganda campuran masing-masing mengirimkan tiga wakil. Sementara sektor tunggal putri hanya menyiapkan dua wakil.
Adapun sektor ganda putri hanya membawa satu wakil saja, yakni pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Satu pemain lainnya adalah Ni Ketut Mahadewi Istarani, yang pada praktiknya bisa diduetkan dengan Greysia maupun Apriyani.
Berita Terkait
-
Susunan Lengkap Pelatih Peltnas PBSI, Herry IP Resmi Tangani Ganda Campuran
-
Profil Thomas Indratjaja, Calon Pelatih Ganda Putra Pelatnas PBSI yang Gantikan Herry IP
-
PBSI Disebut sebagai Federasi Olahraga Paling Benar di Indonesia
-
Prestasi Bulutangkis Indonesia 5 Bulan Terakhir: Cuma 2 Gelar dari 10 Turnamen
-
Dikalahkan Unggulan China, Apriyani/Fadia Gagal Juara di Kejuaraan Dunia BWF 2023
-
Jadwal Final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023: Jadi Satu-satunya Wakil Indonesia, Apriyani/Fadia Ditantang Ganda China
-
Apriyani/Fadia Jadi Satu-satunya Wakil Indonesia di Final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023: Apriyani/Fadia Lawan Ganda Putri Korea di Semifinal
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023: Ditarget Medali, Apriyani/Fadia Ingin Main Enjoy
-
PBSI Bidik Dua Gelar di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023, Tunggal Putra dan Ganda Putra Jadi Andalan
Tag
Terpopuler
-
Cara Persib Bandung Berbagi Semangat di Bulan Ramadan
-
Ini Tiga Negara yang Baru Bergabung ke Babak Final Euro 2024
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Beckham Fokus Hadapi Bhayangkara Sebelum Gabung Timnas
-
Maverick Vinales Hanya Bisa Ambil Pelajaran Positif dari Insiden di Balapan MotoGP Portugal 2024
Terkini
-
Peroleh 10 Besar di Portugal, Duo VR46 Bezzecchi dan Diggia Belum Puas
-
Lupakan Insiden di Portugal, Alex dan Marc Marquez Fokus Menatap MotoGP Amerika Serikat
-
Maverick Vinales Hanya Bisa Ambil Pelajaran Positif dari Insiden di Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Gagal Finis di Portugal, Bagnaia Langsung Alihkan Fokus ke MotoGP Amerika Serikat
-
5 Fakta Mengejutkan Sprint MotoGP Portugal 2024: Francesco Bagnaia Lagi Apes, Dasar Marc Marquez
-
MotoGP 2024: Marc Marquez Anggap Pedro Acosta Satu di Antara Pesaing yang Harus Diwaspadai
-
Jadwal MotoGP Portugal 2024 Hari Ini: Francesco Bagnaia Bertekad Rebut Kemenangan Berturut-turut
-
Marco Bezzecchi Menumbuhkan Kepercayaan Diri Jelang Balapan MotoGP Portugal 2024
-
Francesco Bagnaia dan Marc Marquez bakal Jadi Duet Maut di MotoGP 2025
-
Pimpin Klasemen MotoGP 2024 Singkat, Jorge Martin Bereaksi Begini